Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali Kembali Buka Usai Ditutup Saat Nyepi

BALI, KOMPAS.com - Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali kembali beroperasi setalah ditutup 24 jam selama Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1944.

General Manager PT Angkasa Pura I Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, Herry A.Y Sikado mengatakan, Bandara I Gusti Ngurah Rai kembali beroperasi pada Jumat (4/3/2022) tepat pukul 06.00 Wita.

Pembukaan tersebut diawali dengan kedatangan penerbangan dari Jakarta menggunakan maskapai Batik Air ID 6500 pukul 07.12 Wita dan keberangkatan pertama pukul 08.30 WITA dengan maskapai Lion Air JT 039 tujuan Jakarta.

Baca juga: Bali di Saat Nyepi, seperti Apa Kondisinya?

"Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai - Bali hari ini telah membuka kembali penerbangan domestik maupun internasional sesuai batas NOTAM Airnav Nomor A0031/22NOTAMN dan seluruh personel telah melaksanakan tugas seperti biasanya," kata Herry dalam keterangannya, Jumat.

Herry menyebut, penutupan bandara selama hari raya Nyepi 3-4 Maret 2022 berjalan dengan baik.

Ia memastikan tidak ada medical evacuation maupun emergency flight di bandara. Seluruh petugas, kata dia, juga sudah bersiaga dengan baik.

Baca juga: Pura Besakih di Bali: Sejarah, Fungsi, dan Tahun Didirikan

Herry memprediksi trafik penerbangan di Bandara I Gusti Ngurah Rai meningkat setalah Nyepi.

"Prediksi kami hari ini setelah Nyepi, trafik penerbangan meningkat khusus yang datang, karena terdapat libur Sabtu dan Minggu, dalam artian banyak masyarakat memilih berlibur pada waktu tersebut," pungkasnya.