Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria di Buleleng Meninggal Diduga akibat Gigitan Anjing Rabies

Kompas.com - 28/10/2022, 10:16 WIB
Hasan,
Andi Hartik

Tim Redaksi

BULELENG, KOMPAS.com - Seorang pria di Banjar Dinas Dauh Margi, Desa Tirtasari, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali, berinisial NY (57), meninggal dunia dengan kondisi suspek rabies. Korban sempat digigit anjing dua bulan lalu dan tidak sempat divaksin.

Direktur Utama (Dirut) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Buleleng, dr Putu Arya Nugraha mengatakan, korban awalnya dirujuk ke RSUD Buleleng, Kota Singaraja, Senin (24/10/2022). Setelah beberapa hari dirawat, korban meninggal dunia pada Rabu (26/10/2022).

Korban dibawa ke rumah sakit setelah mengeluh mengalami sesak napas dan susah menelan sebelum akhirnya dinyatakan meninggal.

Baca juga: Pertahankan Bebas Rabies, Ratusan Kucing dan Anjing di Solo Disuntik Vaksin

"Pasien (korban) datang dengan keluhan gejala suspek rabies, yakni sulit menelan, sesak napas, tidak mau minum air," kata Arya Nugraha saat dikonfirmasi, Jumat (28/10/2022).

Ia mengungkapkan, korban digigit anjing sekitar 2 bulan lalu, namun tidak sempat mendapatkan vaksin anti rabies (VAR). Korban pun sempat dirawat di RSUD Tangguwisia di Kecamatan Seririt sebelum akhirnya dirujuk ke RSUD Buleleng.

"Riwayat pasien digigit anjing dua bulan lalu dan tidak di-VAR," ungkapnya.

Baca juga: Pj Bupati Buleleng Minta Publik Lapor jika Ada Indikasi ASN Tak Netral Terkait Pemilu

Kasus ini menambah panjang daftar kematian akibat gigitan anjing di Buleleng.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Buleleng, Sucipto menyebutkan, sudah ada delapan kasus kematian akibat rabies di Buleleng dari bulan Februari.

Korban digigit anjing pada bagian betis kanan. Namun, korban tak segera dibawa ke fasilitas kesehatan untuk diberikan VAR usai digigit anjing.

Padahal, menurutnya, ketersediaan VAR di Buleleng cukup. Serum anti rabies (SARS) bagi warga tergigit anjing pada bagian kepala juga tersedia.

"Kami justru sayangkan kembali jatuh korban meninggal akibat rabies. Padahal, itu bisa dihindari jika pemilik anjing itu tidak melepasliarkan anjing peliharaannya," ujar Sucipto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dendam Sering Dimanfaatkan, Pria di Bali Aniaya Teman Kerjanya

Dendam Sering Dimanfaatkan, Pria di Bali Aniaya Teman Kerjanya

Denpasar
Baru 1 Bulan Bekerja, Karyawan Vila di Bali Curi Barang Senilai Rp 22,7 Juta

Baru 1 Bulan Bekerja, Karyawan Vila di Bali Curi Barang Senilai Rp 22,7 Juta

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Denpasar
WNA Amerika yang Culik Bocah 8 Tahun di Bali Jalani Tes Kejiwaan

WNA Amerika yang Culik Bocah 8 Tahun di Bali Jalani Tes Kejiwaan

Denpasar
Culik Bocah Perempuan di Bali, WN Amerika Serikat Ditangkap Polisi

Culik Bocah Perempuan di Bali, WN Amerika Serikat Ditangkap Polisi

Denpasar
WN Australia Dideportasi karena Promosikan Spa Milik Pacarnya

WN Australia Dideportasi karena Promosikan Spa Milik Pacarnya

Denpasar
Dinsos Bali Pulangkan 109 Gelandangan ke NTB dan Jatim

Dinsos Bali Pulangkan 109 Gelandangan ke NTB dan Jatim

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 27 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 27 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Denpasar
Bangunan Lama di Lapas Kerobokan Bali Terbakar, Kerugian Rp 200 Juta

Bangunan Lama di Lapas Kerobokan Bali Terbakar, Kerugian Rp 200 Juta

Denpasar
Tersesat Saat Turun, 4 Pendaki Gunung Sanghyang di Bali Dievakuasi SAR

Tersesat Saat Turun, 4 Pendaki Gunung Sanghyang di Bali Dievakuasi SAR

Denpasar
Mensos Risma Menangis Ceritakan Pengusaha yang Terima Pekerja Penyandang Disabilitas

Mensos Risma Menangis Ceritakan Pengusaha yang Terima Pekerja Penyandang Disabilitas

Denpasar
Kesal Kena Denda 'Overstay', WN Perancis Lecehkan Petugas Imigrasi di Bandara Bali

Kesal Kena Denda "Overstay", WN Perancis Lecehkan Petugas Imigrasi di Bandara Bali

Denpasar
Aksi 2 Turis Spanyol di Bali Tarik-Menarik Kalung dengan Penjambret dan Jatuh dari Motor

Aksi 2 Turis Spanyol di Bali Tarik-Menarik Kalung dengan Penjambret dan Jatuh dari Motor

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Selasa 26 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Selasa 26 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Denpasar
WN Amerika di Bali Ditemukan Terluka Parah di Pendopo Hotel

WN Amerika di Bali Ditemukan Terluka Parah di Pendopo Hotel

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com