DENPASAR, KOMPAS.com- Pemerintah Provinisi Bali menargetkan 4,5 juta wisawatan mancanegara mengunjungi Pulau Dewata selama tahun 2023.
Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati optimistis jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) semakin meningkat usai kasus Covid-19 di Indonesia mereda.
Pria yang akrab Cok Ace ini mengatakan, jumlah kunjungan wisman tahun 2022 tercatat sebanyak 2,2 juta orang.
Baca juga: Ratusan Wisatawan Asal China Masuk ke Bali Saat Liburan Imlek
Sedangkan target kunjungan wisatawan di tahun 2023 sebanyak 4,5 juta orang.
Menurut Cok Ace, China merupakan negara penyumbang wisman terbesar kedua di Bali. Tahun 2022, ada 1,1 juta wisman asal negara tersebut yang berlibur ke Bali.
Sementara untuk tahun ini, Cok Ace menargetkan sebanyak 700.000 wisman asal China berlibur ke Bali.
Baca juga: Pemuda di Bali Tewas Tersambar Petir Saat Bermain Ponsel
"Mudah-mudahan dengan 2,2 juta (wisman) di tahun 2022 yang notabene baru bulan Juli kita efektif bekerja namun mudah-mudahan sekarang full, sepanjang tahun 2023 4,5 juta bisa tercapai," katanya di Denpasar, Senin (23/1/2023).
Kunjungan wisman ke Bali sejatinya belum pulih seperti sebelum virus Covid-19 merebak.
Tahun 2019 lalu, jumlah kunjungan wisman ke Bali mencapai 7,6 juta. Cok Ace menuturkan, perang Rusia-Ukraina dan krisis ekonomi global juga masih menjadi tantangan pemulihan pariwisata Bali.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali sedang menyiapkan promosi daring maupung luring untuk menggaet wisman.
"Mudah-mudahan dengan alasan ketenangan dan kedamaian mereka memilih Bali untuk tempat istirahat," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.