Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bikin Konten "Prank" Sidak Buku Nikah, Manajemen Hotel di Bali Dipanggil Dispar

Kompas.com - 15/02/2023, 14:54 WIB
Yohanes Valdi Seriang Ginta,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com- Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Bali memanggil pihak manajemen hotel di Nusa Dua, Badung, Bali untuk mengklarifikasi video prank sidak buku nikah terhadap tamu hotel yang sempat menyebar di media sosial.

Baca juga: Prakiraan Cuaca di Denpasar Hari Ini 15 Februari 2023 : Pagi hingga Sore Hujan Ringan

"Kami telah meminta klarifikasi terkait kejadian tersebut, di mana dijelaskan bahwa video tersebut memang inisiatif pihak wisatawan pria," kata Kepala Dinas Pariwisata Bali Tjok Bagus Pemayun, Rabu (15/2/2023).

Dalam video yang beredar, seorang petugas keamanan bersama beberapa karyawan hotel mendatangi pasangan suami istri yang merupakan tamu hotel tersebut.

Baca juga: Pasangan Kekasih di Bali Lakukan Pemerasan dengan Modus Kencan

Petugas selanjutnya meminta mereka menunjukkan buku nikah sebagai tanda mereka adalah pasangan suami istri yang sah. Kemudian terjadi perdebatan

Bagus mengatakan, dalam klarifikasinya, pihak hotel menjelaskan ternyata video tersebut dibuat untuk kejutan ulang tahun. 

Beberapa menit berselang, dalam video tersebut, muncul seorang karyawan hotel dari balik dinding membawa lilin yang sudah menyala, disambut nyanyian ulang tahun.

"IPD (tamu hotel) bekerja sama dengan pihak hotel untuk memberi kejutan kepada istrinya yang saat itu berulang tahun," ungkap dia.

Baca juga: WN Rusia yang Terlibat Tabrakan di Bali Diduga Mabuk, Kini Kabur dari RS

Pemayun mengatakan, tamu hotel tersebut mengaku mengunggah video prank tersebut ke media sosial TikTok miliknya secara utuh.

Namun, video tersebut menjadi viral setelah ada orang yang tidak bertanggung jawab memotong bagian perayaan ulang tahunnya, sehingga seolah-olah terjadi penggerebekan oleh pihak keamanan dan manajemen hotel.

"Selah memperingatkan pihak hotel dan yang bersangkutan agar tidak mengulangi membuat video serupa, karena karena dapat berimplikasi buruk terhadap pariwisata Bali umumnya dan pihak hotel khususnya," kata dia.

Baca juga: Gagal Salip Mobil, WN Rusia di Bali Terlibat Adu Banteng Sesama Pengendara Motor

Pemayun menegaskan, akan memproses secara hukum apabila ada orang yang menyebarkan informasi bohong. Apalagi jika hal itu berdampak pada pariwisata di Bali.

"Saya berharap dalam membuat konten video di media sosial agar selalu berhati-hati, menyimak dengan benar-benar sebelum diunggah agar kontennya tidak dimanfaatkan orang lain sehingga bisa memiliki makna yang berbeda dan berdampak buruk bagi pariwisata Bali," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Apple Academy Akan Dibuka di Bali, Pj Gubernur: Kita Bersyukur

Apple Academy Akan Dibuka di Bali, Pj Gubernur: Kita Bersyukur

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Denpasar
Imbas Erupsi Gunung Ruang, 2 Penerbangan dari Bali ke Jepang dan China Dibatalkan

Imbas Erupsi Gunung Ruang, 2 Penerbangan dari Bali ke Jepang dan China Dibatalkan

Denpasar
Ketebalan Tutupan Es di Puncak Jaya Berkurang 4 Meter, BMKG: Kemungkinan Terkait El Nino

Ketebalan Tutupan Es di Puncak Jaya Berkurang 4 Meter, BMKG: Kemungkinan Terkait El Nino

Denpasar
Pamit Perbaiki Motor, Pria Lanjut Usia di Bali Ditemukan Tewas di Area Kuburan

Pamit Perbaiki Motor, Pria Lanjut Usia di Bali Ditemukan Tewas di Area Kuburan

Denpasar
Bayar Makan Semaunya dan 'Overstay' di Bali, WN Aljazair Ditangkap Imigrasi

Bayar Makan Semaunya dan "Overstay" di Bali, WN Aljazair Ditangkap Imigrasi

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Denpasar
'Baby Sitter' di Bali Syok, Uang Rp 36,9 Juta di Rekeningnya Terkuras dan Tersisa Rp 800.000

"Baby Sitter" di Bali Syok, Uang Rp 36,9 Juta di Rekeningnya Terkuras dan Tersisa Rp 800.000

Denpasar
Gudang Rongsokan dan Besi Baja di Bali Terbakar Diduga akibat Korsleting

Gudang Rongsokan dan Besi Baja di Bali Terbakar Diduga akibat Korsleting

Denpasar
Asita Bali Ungkap 153 Agen Wisata di Bali Masih Tutup Terdampak Covid-19

Asita Bali Ungkap 153 Agen Wisata di Bali Masih Tutup Terdampak Covid-19

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 17 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 17 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Denpasar
Toko Alat Printer di Bali Ludes Terbakar, Kerugian Rp 4 Miliar

Toko Alat Printer di Bali Ludes Terbakar, Kerugian Rp 4 Miliar

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Senin 15 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Senin 15 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Perwira TNI yang Dilaporkan Selingkuh Dinonaktifkan

Perwira TNI yang Dilaporkan Selingkuh Dinonaktifkan

Denpasar
2 Kapal Navigasi Dikerahkan untuk Angkut Penumpang Arus Balik dari Pulau Terluar Sumenep

2 Kapal Navigasi Dikerahkan untuk Angkut Penumpang Arus Balik dari Pulau Terluar Sumenep

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com