Salin Artikel

Wali Kota Denpasar Harap Kajian Konversi Kompor LPG ke Kompor Induksi Diperdalam

DENPASAR, KOMPAS.com - Wali Kota Denpasar, Bali, IGN Jaya Negara meminta pihak PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Persero untuk mengkaji secara mendalam program transisi energi bersih dengan konversi kompor LPG ke kompor induksi (listrik).

Menurutnya, kajian mendalam ini diperlukan untuk menghindari adanya masalah baru bagi masyarakat dan lingkungan.

Hal tersebut disampaikan Jaya Negara saat menerima audiensi dari Manajer UP3 Bali Selatan, Bobby Cristya Surya didampingi Assistant Manager Bagian Pemasaran dan Pelayanan & Pelanggan I Wayan Eka Susana beserta jajarannya.

"Dalam penerapan program ini (konversi kompor LPG ke kompor induksi) perlu dikaji terlebih dahulu secara lebih mendalam dari berbagai aspek untuk menghindari permasalahan baru," kata Jaya Negara dalam keterangan tertulis, Selasa (12/4/2022).

Namun demikian, Jaya Negera tetap memberi apresiasi terhadap program PLN tersebut sebagai salah satu bentuk dukungan terhadap pelaksanaan KTT G20 yang akan berlangsung di Bali. Apalagi, Kota Denpasar telah dipilih sebagai daerah percontohan untuk menerapkan program tersebut.

“Untuk transisi energi bersih di Kota Denpasar perlu mendapat dukungan. Hal ini mengingat adanya ancaman climate change (perubahan iklim) semakin nyata," katanya.

Sementara itu, Manajer UP3 Bali Selatan, Bobby Cristya Surya mengatakan, secara nasional, dipilih dua kota, yakni Kota Denpasar di Bali dan Kota Surakarta di Jawa Tengah untuk program konversi kompor LPG ke kompor induksi.

Di Denpasar, program ini akan dimulai di Kecamatan Denpasar Selatan sebagai wilayah percontohan dengan memberikan kompor induksi kepada 950 pelanggan rumah tangga kategori Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dan 50 UMKM.

Setelah itu, program tersebut akan berlanjut ke kecamatan lainnya di Kota Denpasar dan daerah lainnya di Bali untuk dijadikan percontohan penggunaan kompor induksi.

"Penggunaan kompor induksi ini bisa menghemat anggaran pembelian gas sekitar 39 persen,” katanya.

Selain untuk mensukseskan program transisi energi dalam rangka KTT G20 tahun 2022, Bobby mengatakan, program ini juga merupakan pelaksanaan dari Pergub nomor 45 tahun 2019 tentang energi bersih.

"Kota Denpasar sudah siap mendukung transisi energi bersih dan showcase KTT G20 2022 ini.” katanya.

https://denpasar.kompas.com/read/2022/04/12/205704578/wali-kota-denpasar-harap-kajian-konversi-kompor-lpg-ke-kompor-induksi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke