Salin Artikel

WNA Kanada Menari Telanjang di Gunung Batur Bali, Kemenkumham: Ternyata Aktor di Netflix

Berdasarkan hasil pemeriksaan petugas Imigrasi Kelas I TPI Denpasar diketahui WNA ini memiliki beberapa pekerjaan, mulai dari menjadi aktor pengisi suara di beberapa film animasi, bintang iklan, dan terapis psikologis di negara asalnya.

"Yang bersangkutan memenuhi kebutuhan sehari-hari dari bekerja di Kanada sebagai aktor di kanal Netflix," kata Kakanwil Kemenkumham Bali Jamaruli Manihuruk pada Senin (25/4/2022).

Tujuan ke Indonesia

Jamaruli mengatakan WNA tersebut tercatat sudah dua kali datang ke Indonesia yakni pada tahun 2018 dan 2019 hingga sekarang.

Kedatangannya ke Indonesia bertujuan untuk berwisata ke beberapa tempat mulai dari Kota Malang (Jawa Timur), Lombok (Nusa Tenggara Barat), dan Bali.

Selain berwisata, dia juga datang untuk mencari pengobatan alternatif untuk penyakit osteoporosis yang dideritanya.

"Tujuan ke indonesia untuk untuk berselancar, menikmati keindahan alam di Bali dan mencari pengobatan alternatif terkait dengan penyakitnya osteoporosis," kata Jamaruli.

Dari hasil pemeriksaan, Jamaruli mengatakan, perbuatan WNA ini terbukti melanggar 75 Ayat (1) Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2011 Tentang Keimigrasian.


Tak tahu tempat sakral

WNA tersebut akan segera dideportasi.

"Yang bersangkutan terbukti melakukan pelanggaran maka akan dikenakan tindakan administrasi keimigrasian dan dilakukan pendeportasian," katanya.

Jamaruli menambahkan, saat membuat video tersebut WNA ini tidak mengetahui bahwa Gunung Batur merupakan tempat yang sakral bagi umat Hindu Bali.

"Dia mengaku tidak bermaksud untuk tidak menghormati budaya Bali. Karena motif yang bersangkutan membuat video adalah mengekspresikan tarian Haka dari Selandia Baru," kata Jamaruli.

https://denpasar.kompas.com/read/2022/04/25/172348778/wna-kanada-menari-telanjang-di-gunung-batur-bali-kemenkumham-ternyata-aktor

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke