Salin Artikel

Dendam Permintaan Putusnya Diterima, Pria di Bali Aniaya Mantan Pacar

Pelaku tega menganiaya korban karena masih menyimpan dendam usai permintaannya untuk mengakhiri hubungan asmara diterima korban dengan lapang dada.

Kepala Polisi Sektor (Kapolsek) Denpasar Barat Kompol I Made Hendra Agustina, mengatakan kasus penganiayaan ini terjadi di Jalan Teuku Umar, Denpasar Barat, pada Jumat (27/5/2022).

Awalnya, pada Kamis (26/5/2022) sekitar pukul 01.00 Wita, pelaku membulatkan hati untuk mengakhiri hubungannya dengan korban dan disetujui oleh korban.

"Pelaku mutusin korban dan korban menerima untuk diputusin oleh pelaku," kata Made Hendra dalam keterangan rilis pada Senin (30/5/2022).

Keesokan harinya, korban pergi ke tempat kerjanya dan menjalani hari seperti biasanya. Di sisi lain, pelaku bergelut dengan rasa marah atas keputusannya sendiri.

Sekitar pukul 21.00 Wita, saat korban pulang dari tempat kerjanya dengan mengendarai sepeda motor, tiba-tiba ditengah perjalanan dia dipepet oleh pelaku yang juga mengendarai sepeda motor.

Lalu, pelaku menendang tangan kiri korban yang masih mengemudikan sepeda motornya.

Korban yang hampir terjatuh kemudian memutuskan untuk berhenti di pinggir jalan.

Namun, pelaku kemudian menghampiri korban dan langsung memukul wajah korban sebanyak tiga kali mengunakan tangan yang dikepal.

"Atas kejadian ini, korban mengalami sakit di bagian pelipis kiri, mata bengkak, luka robek di mulut bagian atas," kata Made Hendra.

Ia menambahkan, setelah mendapat laporan dari korban. Polisi kemudian langsung bergerak cepat untuk menangkap pelaku pada Sabtu (28/5/2022).

Dari hasil interogasi awal, pelaku mengakui perbuatannya atas dasar sakit hati.

"Pelaku memukul korban karena dendam lantaran korban menerima diputusin oleh pelaku," kata dia.

https://denpasar.kompas.com/read/2022/05/30/170714978/dendam-permintaan-putusnya-diterima-pria-di-bali-aniaya-mantan-pacar

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke