Salin Artikel

Kasus PMK Meningkat di Bali, 128 Sapi Terjangkit

Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (Distanpangan) Provinsi Bali mencatat terdapat 128 kasus PMK hingga Selasa (5/7/2022).

Dari jumlah tersebut, sebanyak 62 ekor sapi yang dilakukan stamping out atau dipotong paksa.

"Dari 128 kasus (PMK) itu dipotong bersyarat sebanyak 62 ekor (sapi). jadi yang sisanya sebanyak 66 ekor (sapi) hari ini dan besok kita tuntaskan," kata Kepala Distanpangan Bali I Wayan Sunada, saat ditemui di kantornya, Selasa.

Sunada memerinci peningkatan kasus PMK di sejumlah kabupaten dan kota di Bali. Terdapat 27 kasus PMK dari sebelumnya 24 kasus di Buleleng, Karangasem 61 kasus dari sebelumnya empat kasus, dan Bangli terdapat dua kasus PMK.

Sementara di Gianyar tak ada penambahan, tercatat 38 kasus PMK.

Kendati ada penambahan kasus, Sunada mengatakan, penyebaran PMK di Bali masih lambat, dan tetap masuk ke dalam zona hijau.

Selain itu, pihaknya tetap melakukan stamping out terhadap sapi-sapi yang terinfeksi PMK. Mereka juga menyemprot cairan disinfektan secara masif di kandang milik peternak.

"Kita masih hijau kok besok sudah habis ini kita sudah komitmen untuk membersihkan (stamping out) ini," kata dia.

https://denpasar.kompas.com/read/2022/07/05/124150878/kasus-pmk-meningkat-di-bali-128-sapi-terjangkit

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke