Salin Artikel

Heboh, Goa di Pecatu Dijadikan Restoran, Ini Tanggapan Wagub Bali

Ia mengatakan sudah menerima informasi awal terkait penemuan goa yang terletak di bawah halaman sebuah hotel.

Dari informasi, goa tersebut ditemukan pertama kali oleh pihak hotel saat sedang membangun proyek.

Kendati demikian, Cok Ace memandang goa tersebut tetap harus dilindungi.

"Dari proyek yang dia dapatkan itu tapi benar atau tidaknya, ada hal-hal yang harus dilindungi," kata dia saat ditemui seusia menghadiri rapat paripurna Anggota DPRD Provinsi Bali pada Senin (18/7/2022).

Hanya saja, Cok Aje enggan berkomentar lebih jauh apakah goa tersebut layak atau tidak dijadikan restoran. Dia masih menunggu laporan dari kajian Pemerintah Kabupaten Badung.

"Lihatlah nanti (kajian) dari Pemkab Badung," kata dia.


Diberitakan sebelumnya, keberadaan restoran dalam goa, sempat ramai diperbincangkan usai video dari seorang pengunjung, viral di media sosial Twitter.

Dalam video dengan watermark Ig.@ms.Sbong yang diunggah akun @BacangSpesial tersebut, terdengar seorang wanita yang sedang mempromosikan sebuah restoran yang berada di bawah hotel di Desa Pecatu, Kuta Selatan, Badung.

Dia menyebutkan, goa tersebut sudah terbentuk jutaan tahun lalu dan setiap satu sentimeter segmentasi yang ada dalam goa itu membutuhkan waktu 300 tahun agar terbentuk.

"Menurut aku tempat ini okey banget untuk pengalaman baru di Bali," kata wanita tersebut.

Atas unggahan ini, banyak warganet yang mempertanyakan terkait standar keamanan dan kelayakan goa tersebut dijadikan restoran.

Selain itu, aparat setempat juga telah melakukan pemeriksaan dan mengecek langsung keberadaan restoran dalam goa.

https://denpasar.kompas.com/read/2022/07/18/163705778/heboh-goa-di-pecatu-dijadikan-restoran-ini-tanggapan-wagub-bali

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke