Salin Artikel

Rumah di Buleleng Ludes Terbakar, Kerugian Diperkirakan Rp 100 Juta

BULELENG, KOMPAS.com - Sebuah rumah di Lingkungan Ketewel, Kelurahan Penarukan, Kecamatan Buleleng, Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali, ludes terbakar, Minggu (7/8/2022) sekitar pukul 21.20 Wita. Kerugian akibat kebakaran itu diperkirakan mencapai Rp 100 juta.

Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Kepolisian Resor (Polres) Buleleng, AKP Gede Sumarjaya mengatakan, kebakaran itu diduga akibat korsleting atau arus pendek listrik.

"Kebakaran diduga dipicu api dari kabel induk rumah yang berada di atas atap," katanya saat dikonfirmasi, Senin (8/8/2022).

Menurutnya, percikan api tersebut kemudian membakar atap rumah serta plafon yang terbuat dari triplek. Api lantas semakin membesar dan melahap perabotan yang mudah terbakar di dalam rumah.

Sejumlah warga yang melihat kejadian itu langsung berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya. Warga juga menghubungi petugas Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Buleleng.

Petugas Damkar berjibaku memadamkan api dengan bantuan warga. Sekitar pukul 22.30 Wita, api berhasil dipadamkan.

Namun, rumah dengan bangunan permanen berukuran sekitar 7 meter x 6 meter tersebut sudah ludes terbakar.

Tidak ada korban jiwa ataupun luka dalam kejadian itu. Namun, pemilik rumah, Wayan Joni Yasa (54), mengalami kerugian sekitar Rp 100 juta.

https://denpasar.kompas.com/read/2022/08/08/142500178/rumah-di-buleleng-ludes-terbakar-kerugian-diperkirakan-rp-100-juta

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke