Salin Artikel

Sabana Tianyar, Tempat Wisata Eksotik ala Afrika di Bali Timur

KOMPAS.com - Pulau Bali merupakan destinasi wisata impian banyak orang dengan pesona alam dan budayanya.

Keindahan alam Pulau Dewata memang sangat menawan, hingga bisa mengundang wisatawan baik domestik dan mancanegara untuk mengunjunginya.

Tak hanya memiliki pantai dan gunung, karena masih banyak lagi tempat wisata di Bali yang bisa dieksplorasi oleh wisatawan.

Salah satunya adalah sebuah tempat wisata di Karangasem yang disebut memiliki suasana ala Afrika. Tahukah anda di mana tempatnya?

Pesona Afrika di Savana Tianyar

Savana Tianyar adalah salah satu hidden gem di Bali yang memiliki suasana eksotik ala Afrika.

Dikutip dari laman bali.tribunnews.com, lokasi Savana Tianyar berada Bali Timur, tepatnya di Kecamatan Kubu, Kabupaten Karangasem.

Jika ditempuh dari Kota Denpasar, diperlukan waktu tempuh sekitar 2,5 jam dengan jarak mencapai 77 km. Sementara dari pusat Kota Amlapura jaraknya kurang lebih 40 km.

Apabila wisatawan datang ketika musim hujan, maka hamparan rumput dengan latar belakang Gunung Agung akan sangat menyegarkan mata.

Namun cobalah untuk datang saat musim kemarau, karena pemandangan Savana Tianyar akan sangat eksotis karena rumput-rumputnya berubah menjadi kuning.

Banyak orang yang menyebut padang rumput kering yang luas ini memberi suasana ala sabana di Afrika.

Bedanya, di Savana Tianyar Bali wisatawan tidak perlu gelisah dengan udara yang panas atau ketakutan diterkam oleh binatang buas.

Savana Tianyar memiliki hawa tropis yang nyaman, terutama karena lokasinya berada di dekat Gunung Agung.

Aktivitas di Savana Tianyar

Selain menghabiskan waktu untuk mengagumi pemandangan, wisatawan dapat melakukan berbagai aktivitas di Savana Tianyar.

Dilansir dari laman tourism.karangasemkab.go.id, suasana ketika matahari terbenam dan matahari terbit di Savana Tianyar adalah salah satu yang paling populer di kalangan para wisatawan.

Selain itu, banyak wisatawan yang kerap menghabiskan waktunya untuk berburu foto.

Kehadiran beberapa ekor kuda yang kerap terlihat di lokasi ini bisa mempercantik tampilan foto yang diambil.

Sejumlah wisatawan juga memanfaatkan tempat ini sebagai spot campervan, atau berkemah di dalam mobil van mereka.

Pemandangan malam hari di Savana Tianyar pada malam hari tidak kalah indah, terutama jika langit cerah dan bertabur bintang.

Sumber:
bali.tribunnews.com 
tourism.karangasemkab.go.id  

https://denpasar.kompas.com/read/2023/01/03/171345478/sabana-tianyar-tempat-wisata-eksotik-ala-afrika-di-bali-timur

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke