Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 ABG Lempari Mobil dengan Batu Malam-malam, Motifnya Cari Kesenangan

Kompas.com - 09/03/2020, 14:17 WIB
Kontributor Banyuwangi, Imam Rosidin,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com - Polisi Sektor (Polsek) Sukawati, Gianyar menangkap enam remaja karena kerap melempari mobil lewat di sejumlah tempat di wilayah Gianyar dan Denpasar.

Kanit Reskrim Polsek Sukawati, I Gusti Ngurah Jaya Winangun mengatakan, mereka yang ditangkap yakni KB (14), NW (13), MJ (14), YR (16), AG (14), dan BWB (13).

Para remaja ini ditangkap di rumahnya masing-masing pada Senin (9/3/2020) pukul 01.00 Wita.

Penangkapan ini berawal dari laporan warga. Saat itu, korban pada Minggu (8/3/2020), pukul 22.30 Wita melintas di Jalan By Pass Ida Bagus Mantra, Ketewel, Gianyar.

Baca juga: Sebelum Meninggal, Gadis ABG yang Diperkosa dan Dianiaya di Cimahi Sempat Sadar 2 Hari

Korban saat itu mengendarai Daihatsu Terrios tiba-tiba dilempari batu oleh sekelompok remaja. Korban lalu melaporkannya ke pihak kepolisian.

Tak lama setelah mendapat laporan, polisi akhirnya menangkap para remaja ini.

Winangun mengatakan, saat diinterogasi para remaja ini mengakui perbuatannya. Mereka melakukannya karena iseng dan mencari kepuasan.

Mereka juga mengaku sudah melakukannya selama dua bulan terlahir di sejumlah tempat kejadian perkara (TKP).

"Mereka dari dua bulan yang lalu kumpul-kumpul ada kesepakatan mereka untuk melempar-lempar mobil. Pada saat kumpul langsung ambil batu dan melempar mobil itu kepuasan mereka," kata Winagun, kepada wartawan, Senin (9/3/2020) sore.

Kini, para remaja ini ditahan di Polsek Sukawati. Winangun mengatakan, belum menentukan apakah mereka akan dijerat dengan hukum pidana atau dikembalikan ke orangtuanya.

Baca juga: Gadis ABG yang Dianiaya dan Diperkosa di Cimahi Meninggal, Polisi Perberat Hukuman Pelaku

Kasus pelemparan ini sebelumnya viral di sejumlah media sosial di Bali.

Akun Facebook Christi Mooi menceritakan bahwa mobilnya dilempari sekelompok remaja di sekitar Pertamina Teras Ayung, Gatot Subroto Timur, Denpasar sekitar pukul 23.00 Wita.

"Setelah melempar mobil yang sedang melaju di jalan, mereka lari sambil tertawa, sepertinya sengaja melakukan itu," tulis Christi Mooi, pada Minggu.

Ia melanjutkan, warga setempat juga bercerita sehari sebelumnya juga ada kejadian serupa di lokasi yang sama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com