Nyoman Nuarta menuangkan misi penyelamatan lingkungan dalam karyanya ini.
Patung Garuda Wisnu Kencana ini berbentuk Dewa Wisnu sedang mengendarai Garuda.
Dalam agama Hindu, Dewa Wisnu merupakan Dewa Pemelihara (Sthiti).
Baca juga: Mata Air yang Tak Pernah Surut di Pintu Gerbang GWK Bali
"Simboliknya begini, sebenarnya garuda itu manusia yang berjanji terhadap kehidupan ini untuk memelihara, mengembangkannya dan melindunginya. Manusia inilah yang bisa menghancurkan dan memperbaiki keadaan lingkungan," sebutnya.
Sumber: Kompas.com (Penulis: Mela Arnani; Kontributor Bali, Robinson Gamar | Editor: Bayu Galih, Farid Assifa)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.