Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Setiap Ada Pelanggaran yang Dilakukan WNA di Bali, Saya Selalu Dapat Kiriman Foto dari Menteri di Jakarta"

Kompas.com - 05/05/2021, 16:48 WIB
Dheri Agriesta

Editor

KOMPAS.com - Gubernur Bali I Wayan Koster meminta Kepala Kanwil Kemenkumham Bali Jamaruli Manihuruk mendeportasi warga negara Rusia berinisial LS yang melukis gambar masker di wajah untuk mengelabui satpam salah satu pusat perbelanjaan.

Koster mengatakan, kebijakan itu bisa menjadi efek jera agar tak ada lagi warga negara asing yang melanggar protokol kesehatan di Indonesia, khususnya Bali.

Saat konferensi pers di Kantor Kanwil Kemenkumham Bali itu, Koster juga bercerita tentang teguran yang sering diterima ketika ada warga negara asing yang melanggar protokol kesehatan.

Teguran itu biasa diterimanya dari para menteri di Kabinet Indonesia Maju.

"Terus terang, saya setiap ada kejadian di Bali yang dilakukan pelanggaran oleh warga negara asing itu, saya selalu mendapat kiriman foto atau video dari para menteri di Jakarta," kata Koster saat konferensi pers di Kantor Kanwil Kemenkumham Bali, Rabu (5/5/2021).

Baca juga: Cerita Gubernur Koster Ditegur Menteri Setiap Ada WNA yang Melanggar Protokol Kesehatan

Koster menerima setiap teguran yang disampaikan para menteri tersebut. Menurutnya, teguran itu bentuk kepedulian para menteri terhadap kondisi di Bali.

Bahkan, Koster mengaku, diminta bersikap tegas terhadap warga negara asing yang masih ngeyel dan tak mau menerapkan protokol kesehatan.

Para menteri, kata Koster, meminta dirinya bersikap tegas kepada WNA dan warga negara Indonesia (WNI).

"Saya diperingatkan jangan (karena) berlaku sebagai wisatawan mancanegara memberikan devisa lantas melakukan tindakan yang melanggar hukum yang tidak menghormati hukum yang berlaku di wilayah Indonesia," ungkapnya.

 

Atas dasar itu, Koster meminta seluruh masyarakat untuk menaati protokol kesehatan.

Pemprov Bali tak segan mengambil tindakan tegas terhadap para pelanggar protokol kesehatan.

Deportasi terhadap LS, warga Rusia yang melukis gambar masker di wajahnya, merupakan salah satu sikap tegas yang diambil pemerintah.

Baca juga: Joshua, Perekam Video WNA Lukis Masker di Wajah Tak Ikut Dideportasi dari Bali, Ini Sebabnya

"Ini semua menjadi pelajaran untuk kita, tidak saja bagi warga negara asing tapi semua pihak yang menjadi bagian dari pelaku pariwisata di Indonesia," kata dia.

Koster meminta seluruh pihak tak menoleransi pelanggaran sekecil apa pun karena dinilai akan merusak kewibawaan Indonesia sebagai negara yang berdaulat.

LS dideportasi pada hari ini. Ia diterbangkan dari Bandara I Gusti Ngurah Rai menuju Bandara Soekarno Hatta menggunakan maskapai Garuda Indonesia.

Kemudian, perjalanan LS dilanjutkan dengan menumpang Emirates Airlines dari Bandara Soekarno Hatta menuju Moskow, Rusia.

(KOMPAS.com/Ach. Fawaidi)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cabuli Anak, Pria di Bali Dilaporkan Istri ke Polisi

Cabuli Anak, Pria di Bali Dilaporkan Istri ke Polisi

Denpasar
Satpol PP Sidak Warung Masakan Daging Anjing di Buleleng, Pemilik Disanksi Pidana

Satpol PP Sidak Warung Masakan Daging Anjing di Buleleng, Pemilik Disanksi Pidana

Denpasar
WN Jerman Aniaya Karyawan Vila di Bali karena Ditagih Uang Tunggakan

WN Jerman Aniaya Karyawan Vila di Bali karena Ditagih Uang Tunggakan

Denpasar
Sopir Bus yang Tabrak WN Belarus sampai Tewas Ditetapkan Tersangka

Sopir Bus yang Tabrak WN Belarus sampai Tewas Ditetapkan Tersangka

Denpasar
2 WNA di Bali Aniaya Pecalang, Tak Terima Ditegur untuk Kecilkan Suara Musik

2 WNA di Bali Aniaya Pecalang, Tak Terima Ditegur untuk Kecilkan Suara Musik

Denpasar
Oknum Perwira TNI di Bali Terseret 3 Kasus yaitu Perselingkuhan dan KDRT, Ditahan karena Perzinaan

Oknum Perwira TNI di Bali Terseret 3 Kasus yaitu Perselingkuhan dan KDRT, Ditahan karena Perzinaan

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Denpasar
Kesal Hampir Diserempet, 2 Pria di Bali Aniaya Pelajar

Kesal Hampir Diserempet, 2 Pria di Bali Aniaya Pelajar

Denpasar
Ditabrak Bus di Bali, Turis Wanita Asal Belarus Tewas

Ditabrak Bus di Bali, Turis Wanita Asal Belarus Tewas

Denpasar
Perwira TNI di Bali yang Dilaporkan Istri Selingkuh Ditahan

Perwira TNI di Bali yang Dilaporkan Istri Selingkuh Ditahan

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Denpasar
Viral Video Pria WNA di Bali Curi BBM dari Sepeda Motor yang Terparkir

Viral Video Pria WNA di Bali Curi BBM dari Sepeda Motor yang Terparkir

Denpasar
4 Penyerang Kantor Satpol PP Denpasar Divonis 2 Tahun Penjara

4 Penyerang Kantor Satpol PP Denpasar Divonis 2 Tahun Penjara

Denpasar
WNA Aniaya Sopir Taksi di Kuta Bali, Videonya Viral

WNA Aniaya Sopir Taksi di Kuta Bali, Videonya Viral

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com