BALI, KOMPAS.com - Salah satu rangkaian acara G20 jalur keuangan atau Finance Track yang semula dijadwalkan akan digelar di Bali pada 15 hingga 18 Februari 2022 mendadak dibatalkan.
Alasan pembatalan itu salah satunya imbas dari penyebaran Covid-19 varian B.1.1.529 atau Omicron.
Batalnya kegiatan itu juga tertuang dalam Surat Kementerian Keuangan Nomor S-3/G20.33/2022 yang telah ditandatangani Sekretaris I Panitia Pelaksanaan Pertemuan G20, Rudy Rahmaddi.
Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jatim, DIY, Bali, NTB, NTT, Kalbar, dan Kalsel 19 Januari 2022
Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati alias Cok Ace angkat bicara terkait pembatalan tersebut.
Dirinya membenarkan adanya salah satu rangkaian kegiatan G20 di Bali yang akhirnya dibatalkan.
"Event yang sudah masuk slot yang diadakan di Bali itu dibawa ke Jakarta, alasannya karena (varian) Omicron," kata Cok Ace kepada wartawan, Kamis (20/1/2022).
Baca juga: Sempat Dikira Korban Pembunuhan, WN Inggris yang Tewas di Bali Ternyata Bunuh Diri
Cok Ace menjelaskan, berdasarkan informasi yang ia terima dari Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi (KpwBI) Bali, rangkaian acara G20 jalur keuangan atau Finance Track yang semula dijadwalkan secara tatap muka juga berubah dengan alasan Omicron.
Sejumlah peserta dari berbagai negara disebut-sebut tak bisa hadir sebagai upaya mengantisipasi sebaran varian B.1.1.529.
Baca juga: Teco Senang Pemain Bali United Dipanggil Timnas Indonesia, tetapi...
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.