Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Terima Ditegur Saat "Geber" Motor, Residivis di Badung Aniaya Seorang Nelayan

Kompas.com - 05/09/2022, 15:03 WIB
Yohanes Valdi Seriang Ginta,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com - Seorang residivis kasus pencurian dengan pemberatan berinisial KB (22), kembali ditangkap polisi atas kasus penusukan terhadap nelayan di Balai Kelompok Nelayan Segara, Jalan Telaga Ayu, Kedonganan, Kuta, Badung, Bali.

Korban berinisial AS, dianiaya pelaku menggunakan pisau. Peristiwa itu terjadi karena pelaku tak terima ditegur saat mengendarai motor secara ugal-ugalan.

Akibat kejadian itu, korban mengalami enam luka tusukan di beberapa bagian tubuhnya.

Kapolsek Kuta AKP Yogie Pramagita mengatakan, penusukan itu terjadi ketika korban sedang membuat pagar untuk bibit mangrove, Jumat (2/9/2022) pukul 09.00 Wita.

Saat itu, pelaku melintas dengan sepeda motor di lokasi. Pelaku meraung-raungkan suara knalpot motornya hingga membuat bising.

Korban lalu menegur pelaku. Namun, pelaku tak terima mendapat teguran itu. Cekcok antara pelaku dan korban pun terjadi.

Baca juga: Curhat Sopir Angkot di Bali soal Kenaikan BBM: Operasional Naik, Penumpang Makin Sepi

"Pelaku tidak terima ditegur yang selanjutnya terjadi perdebatan namun sempat dilerai, sehingga kemudian pelaku langsung pergi ke proyek tempat tinggalnya," kata Yogie kepada wartawan, Senin (5/9/2022).

Yogie menuturkan, dalam perjalanan pulang ternyata pelaku masih sakit hati dengan teguran korban.

Tiba di rumah, korban lalu mengambil pisau dan kembali ke tempat tinggal nelayan tersebut.

Carolus Dori Penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 pada 15-16 November 2022 bakal menjadi momentum gerakan konversi kendaraan listrik di Indonesia. Hal inilah yang disampaikan Wakil Presiden Ma'ruf Amin saat meninjau kesiapan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Nusa Dua, Bali.


Korban yang dalam posisi sedang duduk sembari menelepon pun tidak menyadari kedatangan pelaku. Sehingga tidak bisa melawan dan menghindari amukan pelaku.

"Pelaku langsung mendekati korban dan langsung menusukan pisau yang dibawanya yang mengenai korban sebanyak enam kali tusukan," kata Yogie.

 

Dalam peristiwa itu, korban mengalami luka tusuk pada bagian lengan tangan kanan, punggung tengah dan kiri, pinggang belakang sebelah kanan, dan paha kaki kanan.

Korban langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat dan masih dirawat secara intensif.

Yogie mengatakan, setelah mendapat laporan, pihaknya langsung melakukan pengejaran terhadap pelaku.

Hingga akhirnya, pelaku ditangkap saat bersembunyi di hutan mangrove di sekitar lokasi kejadian.

Baca juga: Prakiraan Cuaca di Denpasar Hari Ini 5 September 2022 : Pagi dan Malam Berawan

"Pelaku mengaku menusuk korban bertujuan untuk membunuh korban karena pelaku emosi terhadap perlakuan korban yang menegur pelaku dengan kasar dan korban sempat menantang pelaku sehingga membuat pelaku emosi," kata dia.

Dari catatan polisi, pelaku merupakan residivis kasus pencurian dan baru bebas dari Lapas Karangasem, Bali, Kamis (17/8/2022).

Atas kasus ini, tersangka dijerat Pasal 351 ayat 2 KUHP dengan ancaman hukuman paling lama lima tahun penjara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Apple Academy Akan Dibuka di Bali, Pj Gubernur: Kita Bersyukur

Apple Academy Akan Dibuka di Bali, Pj Gubernur: Kita Bersyukur

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Denpasar
Imbas Erupsi Gunung Ruang, 2 Penerbangan dari Bali ke Jepang dan China Dibatalkan

Imbas Erupsi Gunung Ruang, 2 Penerbangan dari Bali ke Jepang dan China Dibatalkan

Denpasar
Ketebalan Tutupan Es di Puncak Jaya Berkurang 4 Meter, BMKG: Kemungkinan Terkait El Nino

Ketebalan Tutupan Es di Puncak Jaya Berkurang 4 Meter, BMKG: Kemungkinan Terkait El Nino

Denpasar
Pamit Perbaiki Motor, Pria Lanjut Usia di Bali Ditemukan Tewas di Area Kuburan

Pamit Perbaiki Motor, Pria Lanjut Usia di Bali Ditemukan Tewas di Area Kuburan

Denpasar
Bayar Makan Semaunya dan 'Overstay' di Bali, WN Aljazair Ditangkap Imigrasi

Bayar Makan Semaunya dan "Overstay" di Bali, WN Aljazair Ditangkap Imigrasi

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Denpasar
'Baby Sitter' di Bali Syok, Uang Rp 36,9 Juta di Rekeningnya Terkuras dan Tersisa Rp 800.000

"Baby Sitter" di Bali Syok, Uang Rp 36,9 Juta di Rekeningnya Terkuras dan Tersisa Rp 800.000

Denpasar
Gudang Rongsokan dan Besi Baja di Bali Terbakar Diduga akibat Korsleting

Gudang Rongsokan dan Besi Baja di Bali Terbakar Diduga akibat Korsleting

Denpasar
Asita Bali Ungkap 153 Agen Wisata di Bali Masih Tutup Terdampak Covid-19

Asita Bali Ungkap 153 Agen Wisata di Bali Masih Tutup Terdampak Covid-19

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 17 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 17 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Denpasar
Toko Alat Printer di Bali Ludes Terbakar, Kerugian Rp 4 Miliar

Toko Alat Printer di Bali Ludes Terbakar, Kerugian Rp 4 Miliar

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Senin 15 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Senin 15 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Perwira TNI yang Dilaporkan Selingkuh Dinonaktifkan

Perwira TNI yang Dilaporkan Selingkuh Dinonaktifkan

Denpasar
2 Kapal Navigasi Dikerahkan untuk Angkut Penumpang Arus Balik dari Pulau Terluar Sumenep

2 Kapal Navigasi Dikerahkan untuk Angkut Penumpang Arus Balik dari Pulau Terluar Sumenep

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com