Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suporter dan Pemain Bali United Gelar Doa Bersama untuk Korban Tragedi Kanjuruhan

Kompas.com - 04/10/2022, 07:29 WIB
Yohanes Valdi Seriang Ginta,
Andi Hartik

Tim Redaksi

GIANYAR, KOMPAS.com - Ratusan suporter dan para pemain Bali United ikut berbelasungkawa atas tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur.

Rasa duka itu tergambar saat mereka menggelar doa bersama dan menyalakan lilin di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, pada Senin (3/10/2022) malam.

Semeton, sebutan untuk pendukung Bali United dan Serdadu Tridatu, julukan pemain Bali United, kompak memakai baju serba hitam dan membawa lilin sebagai tanda duka.

Doa bersama dimulai dengan penyampaian belasungkawa dari Kapten Bali United, Fadil Sausu, dan salah satu perwakilan dari pendukung Bali United.

Baca juga: Aremania: Saya Kehilangan Teman-teman

Kemudian, mengheningkan cipta selama satu menit sembari menyalakan lilin. Dilanjutkan dengan menyanyikan lagu dari Marjinal berjudul Luka Kita dan yel-yel Aremania 'Salam Satu Jiwa'.

Dalam kesempatan itu, perwakilan Semeton mengungkapkan rasa duka atas kejadian yang menelan 125 korban meninggal dan lebih dari 300 orang luka-luka tersebut.

"Kami semua mencintai sepak bola Indonesia tapi sepak bola tidak seharusnya menghilangkan nyawa manusia," kata perwakilan dari Semeton.

Baca juga: 14 Pelajar Kota Malang Meninggal Saat Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang

Ia mengatakan, sepak bola tidak hanya sekedar olahraga. Lebih dari itu, banyak nilai-nilai yang diajarkan dalam sepak bola, salah satunya belajar mencintai kehidupan.

"Tidak ada satupun kemenangan yang seharga nyawa. Ini semua bukan hanya tentang sepak bola melainkan lebih dari itu, dari sepak bola kita tahu arti mencintai tanpa dicintai mengagumi tanpa dikagumi," kata dia.

Sementara itu, Fadil Sausu berharap insiden yang menimpa Aremania pada Sabtu (1/10/2022), menjadi pelajaran bagi dunia sepak bola Indonesia.

"Semoga para almarhum-almarhumah di tempat yang terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan ketabahan dan semoga ini yang terakhir buat sepak bola Indonesia tidak terjadi lagi insiden-insiden seperti ini semoga kedepannya Indonesia lebih baik lagi," katanya.

Doa bersama ini juga turut dihadiri jajaran Kepolisian Resor (Polres) Gianyar yang dipimpin langsung oleh Kapolres Gianyar, AKBP AKBP I Made Bayu Sutha Sartana.

Diberitakan sebelumnya, tragedi kerusuhan terjadi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, seusai laga derbi antara Arema FC vs Persebaya pada Sabtu (1/10/2022).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Denpasar
Istri Perwira TNI yang Jadi Tersangka Usai Unggah Dugaan Perselingkuhan Suami Ajukan Praperadilan

Istri Perwira TNI yang Jadi Tersangka Usai Unggah Dugaan Perselingkuhan Suami Ajukan Praperadilan

Denpasar
Apple Academy Akan Dibuka di Bali, Pj Gubernur: Kita Bersyukur

Apple Academy Akan Dibuka di Bali, Pj Gubernur: Kita Bersyukur

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Denpasar
Imbas Erupsi Gunung Ruang, 2 Penerbangan dari Bali ke Jepang dan China Dibatalkan

Imbas Erupsi Gunung Ruang, 2 Penerbangan dari Bali ke Jepang dan China Dibatalkan

Denpasar
Ketebalan Tutupan Es di Puncak Jaya Berkurang 4 Meter, BMKG: Kemungkinan Terkait El Nino

Ketebalan Tutupan Es di Puncak Jaya Berkurang 4 Meter, BMKG: Kemungkinan Terkait El Nino

Denpasar
Pamit Perbaiki Motor, Pria Lanjut Usia di Bali Ditemukan Tewas di Area Kuburan

Pamit Perbaiki Motor, Pria Lanjut Usia di Bali Ditemukan Tewas di Area Kuburan

Denpasar
Bayar Makan Semaunya dan 'Overstay' di Bali, WN Aljazair Ditangkap Imigrasi

Bayar Makan Semaunya dan "Overstay" di Bali, WN Aljazair Ditangkap Imigrasi

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Denpasar
'Baby Sitter' di Bali Syok, Uang Rp 36,9 Juta di Rekeningnya Terkuras dan Tersisa Rp 800.000

"Baby Sitter" di Bali Syok, Uang Rp 36,9 Juta di Rekeningnya Terkuras dan Tersisa Rp 800.000

Denpasar
Gudang Rongsokan dan Besi Baja di Bali Terbakar Diduga akibat Korsleting

Gudang Rongsokan dan Besi Baja di Bali Terbakar Diduga akibat Korsleting

Denpasar
Asita Bali Ungkap 153 Agen Wisata di Bali Masih Tutup Terdampak Covid-19

Asita Bali Ungkap 153 Agen Wisata di Bali Masih Tutup Terdampak Covid-19

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 17 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 17 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Denpasar
Toko Alat Printer di Bali Ludes Terbakar, Kerugian Rp 4 Miliar

Toko Alat Printer di Bali Ludes Terbakar, Kerugian Rp 4 Miliar

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Senin 15 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Senin 15 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com