Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gunung Agung, Gunung Api Tertinggi di Pulau Bali yang Disakralkan

Kompas.com - 24/01/2023, 18:21 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

KOMPAS.com - Gunung Agung adalah sebuah gunung api yang terletak di di Kabupaten Karangasem, Provinsi Bali.

Ketinggian puncak Gunung Agung adalah sekitar 3.142 meter di atas permukaan laut (mdpl) yang membuat Gunung Agung menjadi gunung api tertinggi di Pulau Bali.

Baca juga: Gunung Agung: Mitos dan Aktivitas Vulkanik

Gunung Agung merupakan gunung api bertipe strato dengan kaldera serta beberapa parasit gunung api.

Morfologi parasit gunung api dari Gunung Agung terdapat pada lereng sebelah tenggara, yang membentuk kerucut-kerucut seperti salah satu diantaranya adalah Gunung Pawon (800 mdpl).

Baca juga: Ranu Kumbolo, Pesona Danau di Jalur Pendakian Gunung Semeru

Sejarah Letusan Gunung Agung

Dilansir dari laman Badan Geologi, sejarah letusan Gunung Agung tercatat sejak tahun 1808 dengan lontaran abu dan batu apung dengan jumlah luar biasa, sementara pada tahun 1821 dikatakan terjadi erupsi normal.

Kemudian pada 1843 terjadi erupsi yang didahului oleh gempa bumi dengan material yang dimuntahkan yaitu abu, pasir, dan batu apung.

Baca juga: Mengenal Gunung Argopuro, Pemilik Trek Pendakian Terpanjang di Pulau Jawa

Selanjutnya dalam tahun 1908, 1915, dan 1917 di berbagai tempat di dasar kawah dan pematangnya tampak terjadi tembusan fumarola.

Letusan besar terjadi mulai tanggal 18 Februari 1963 dan berakhir pada tanggal 27 Januari 1964 dengan tipe erupsi bersifat magmatis.

Dilansir dari pemberitaan Kompas.com, pada letusan Gunung Agung 17 Maret 1963 sekitar 1.600 orang dilaporkan meninggal dunia.

Sementara sejumlah sumber lain menyebut korban jiwa yang jatuh mencapai lebih dari 2.000 orang akibat letusan tersebut.

Tak hanya menimbulkan korban jiwa namun juga menghancurkan puluhan desa dalam radius sekitar 7 km.

Diberitakan Express, 29 Juni 2018, letusan Gunung Agung 1963 juga berdampak pada kondisi iklim yang dirasakan hingga ke seluruh Indonesia.

Letusan Gunung Agung 1963 adalah salah satu letusan gunung berapi pertama yang memiliki dampak iklim, dengan perkiraan penurunan suhu global bervariasi antara 0,1 derajat celcius hingga 0,4 celcius.

Pulau Bali juga diselimuti oleh abu tebal sementara aliran lahar menelan ratusan hektar tanaman padi, yang menyebabkan sebanyak 200.000 orang terancam kelaparan.

Gunung Agung yang Disakralkan

Bagi masyarakat Bali, Gunung Agung tidak hanya kenampakan alam biasa namun memiliki arti penting dalam kehidupan religi masyarakat Bali.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Istri Perwira TNI yang Jadi Tersangka Usai Unggah Dugaan Perselingkuhan Suami Ajukan Praperadilan

Istri Perwira TNI yang Jadi Tersangka Usai Unggah Dugaan Perselingkuhan Suami Ajukan Praperadilan

Denpasar
Apple Academy Akan Dibuka di Bali, Pj Gubernur: Kita Bersyukur

Apple Academy Akan Dibuka di Bali, Pj Gubernur: Kita Bersyukur

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Denpasar
Imbas Erupsi Gunung Ruang, 2 Penerbangan dari Bali ke Jepang dan China Dibatalkan

Imbas Erupsi Gunung Ruang, 2 Penerbangan dari Bali ke Jepang dan China Dibatalkan

Denpasar
Ketebalan Tutupan Es di Puncak Jaya Berkurang 4 Meter, BMKG: Kemungkinan Terkait El Nino

Ketebalan Tutupan Es di Puncak Jaya Berkurang 4 Meter, BMKG: Kemungkinan Terkait El Nino

Denpasar
Pamit Perbaiki Motor, Pria Lanjut Usia di Bali Ditemukan Tewas di Area Kuburan

Pamit Perbaiki Motor, Pria Lanjut Usia di Bali Ditemukan Tewas di Area Kuburan

Denpasar
Bayar Makan Semaunya dan 'Overstay' di Bali, WN Aljazair Ditangkap Imigrasi

Bayar Makan Semaunya dan "Overstay" di Bali, WN Aljazair Ditangkap Imigrasi

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Denpasar
'Baby Sitter' di Bali Syok, Uang Rp 36,9 Juta di Rekeningnya Terkuras dan Tersisa Rp 800.000

"Baby Sitter" di Bali Syok, Uang Rp 36,9 Juta di Rekeningnya Terkuras dan Tersisa Rp 800.000

Denpasar
Gudang Rongsokan dan Besi Baja di Bali Terbakar Diduga akibat Korsleting

Gudang Rongsokan dan Besi Baja di Bali Terbakar Diduga akibat Korsleting

Denpasar
Asita Bali Ungkap 153 Agen Wisata di Bali Masih Tutup Terdampak Covid-19

Asita Bali Ungkap 153 Agen Wisata di Bali Masih Tutup Terdampak Covid-19

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 17 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 17 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Denpasar
Toko Alat Printer di Bali Ludes Terbakar, Kerugian Rp 4 Miliar

Toko Alat Printer di Bali Ludes Terbakar, Kerugian Rp 4 Miliar

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Senin 15 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Senin 15 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Perwira TNI yang Dilaporkan Selingkuh Dinonaktifkan

Perwira TNI yang Dilaporkan Selingkuh Dinonaktifkan

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com