Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Putri, Menantu, dan Cucunya Tewas dalam Gempa Turkiye, Sukarmin: Sempat Minta Kamarnya Digambar Matahari

Kompas.com - 09/02/2023, 07:11 WIB
Pythag Kurniati

Editor

BALI, KOMPAS.com- Raut kesedihan tergambar di wajah Muhammad Sukarmin (58), warga Jalan Nangka, Denpasar, Bali.

Bagaimana tidak, putrinya Nia Marlina (30), menantunya (suami Nia), dan cucunya yang masih berusia 1 tahun 4 bulan menjadi korban tewas dalam gempa Turkiye, Senin (6/2/2023) lalu.

Baca juga: Duka Orangtua WNI yang Tewas akibat Gempa Turkiye, Korban Belum Pernah Pulang Setelah Menikah

Hendak pulang ke Bali

Sukarmin bercerita, sedianya sang anak, menantu, dan cucunya hendak pulang ke Bali dalam waktu dekat.

Putrinya bahkan meminta kepada Sukarmin agar kamarnya di Bali direnovasi dan dilukis.

"Bahkan minta tolong nanti kamarnya digambarkan lautan, matahari, jangan bulan, karena matahari lebih terang, juga ada burung dan ombaknya, sudah kita laksanakan," kata dia lirih saat ditemui di rumahnya, Rabu (8/2/2023).

Baca juga: [POPULER GLOBAL] Gempa Turkiye-Suriah 11.236 Tewas | Putri Kim Jong Un Muncul Lagi

Namun, ternyata setelah itu justru kabar duka yang didapat oleh Sukarmin.

Pihak Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Turkiye mengabarkan bahwa putrinya, menantunya, dan cucunya tewas tertimpa reruntuhan bangunan saat gempa magnitudo 7,7 mengguncang Turkiye.

"Ketika anak saya mau turun, keduluan dia diempas di gedung itu," ungkapnya.

Menikah dengan pria Turkiye

Sukarmin mengemukakan Nia merupakan anak keduanya.

Semula, putrinya bekerja di Bali namun pada tahun 2020, Nia ditempatkan bekerja di Turkiye oleh perusahaannya.

Putrinya kemudian menikah dengan pria Turkiye yang berprofesi sebagai dosen.

Pada 2021, Nia memutuskan berhenti bekerja di perusahaan tempatnya bekerja.

Setelah menikah dan punya anak, Nia belum pernah pulang ke Bali, salah satunya karena pandemi Covid-19. Komunikasi dilakukan melalui video call WhatsApp.

Baca juga: Di Rumah Sang Kekasih, Pelajar Hamil di Bali Dibunuh dengan Selendang, Korban Sempat Meminta Dinikahi

"Ya cuma video call dan dia kirim foto-foto anaknya ya cerita dalam kondisi sehat, bercanda, bergurau dengan kami di sini," kenangnya.

Seperti diberitakan, jumlah korban Turkiye dan Suriah terus bertambah. Hingga Rabu (8/2/2023), sebanyak 11.236 orang meninggal dalam bencana tersebut.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Bali, Valdi Seriang Ginta | Editor: Dheri Agriesta)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Apple Academy Akan Dibuka di Bali, Pj Gubernur: Kita Bersyukur

Apple Academy Akan Dibuka di Bali, Pj Gubernur: Kita Bersyukur

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Denpasar
Imbas Erupsi Gunung Ruang, 2 Penerbangan dari Bali ke Jepang dan China Dibatalkan

Imbas Erupsi Gunung Ruang, 2 Penerbangan dari Bali ke Jepang dan China Dibatalkan

Denpasar
Ketebalan Tutupan Es di Puncak Jaya Berkurang 4 Meter, BMKG: Kemungkinan Terkait El Nino

Ketebalan Tutupan Es di Puncak Jaya Berkurang 4 Meter, BMKG: Kemungkinan Terkait El Nino

Denpasar
Pamit Perbaiki Motor, Pria Lanjut Usia di Bali Ditemukan Tewas di Area Kuburan

Pamit Perbaiki Motor, Pria Lanjut Usia di Bali Ditemukan Tewas di Area Kuburan

Denpasar
Bayar Makan Semaunya dan 'Overstay' di Bali, WN Aljazair Ditangkap Imigrasi

Bayar Makan Semaunya dan "Overstay" di Bali, WN Aljazair Ditangkap Imigrasi

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Denpasar
'Baby Sitter' di Bali Syok, Uang Rp 36,9 Juta di Rekeningnya Terkuras dan Tersisa Rp 800.000

"Baby Sitter" di Bali Syok, Uang Rp 36,9 Juta di Rekeningnya Terkuras dan Tersisa Rp 800.000

Denpasar
Gudang Rongsokan dan Besi Baja di Bali Terbakar Diduga akibat Korsleting

Gudang Rongsokan dan Besi Baja di Bali Terbakar Diduga akibat Korsleting

Denpasar
Asita Bali Ungkap 153 Agen Wisata di Bali Masih Tutup Terdampak Covid-19

Asita Bali Ungkap 153 Agen Wisata di Bali Masih Tutup Terdampak Covid-19

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 17 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 17 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Denpasar
Toko Alat Printer di Bali Ludes Terbakar, Kerugian Rp 4 Miliar

Toko Alat Printer di Bali Ludes Terbakar, Kerugian Rp 4 Miliar

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Senin 15 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Senin 15 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Perwira TNI yang Dilaporkan Selingkuh Dinonaktifkan

Perwira TNI yang Dilaporkan Selingkuh Dinonaktifkan

Denpasar
2 Kapal Navigasi Dikerahkan untuk Angkut Penumpang Arus Balik dari Pulau Terluar Sumenep

2 Kapal Navigasi Dikerahkan untuk Angkut Penumpang Arus Balik dari Pulau Terluar Sumenep

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com