DENPASAR, KOMPAS.com - Jasad bayi ditemukan hanyut di saluran irigasi di Jalan Padma, Kelurahan Penatih, Kecamatan Denpasar Timur, Kota Denpasar, Bali, Rabu (1/3/2023) pukul 07.00 Wita.
Jasad bayi berjenis kelamin perempuan itu diduga sudah sempat mendapatkan perawatan sebelum dibuang pelaku.
Kasi Humas Polresta Denpasar AKP I Ketut Sukadi mengatakan, jasad bayi perempuan yang ditemukan itu memiliki panjang 40 centimeter hingga 50 centimeter dan sudah mengeluarkan bau busuk.
"Kemungkinan bayi dibuang dari arah barat TKP (Tempat Kejadian Perkara) hanyut mengarah ke timur," kata Sukadi dalam keterangan tertulis, Rabu.
Sukadi menyampaikan, penemuan jasad bayi itu berawal ketika seorang warga hendak membuang air bekas cucian piring piring di samping rumahnya.
Saat itu, dia melihat bangkai terbawa arus air irigasi. Karena penasaran, saksi kemudian mendekat dan melihat kaki bayi. Kejadian itu kemudian dilaporkan ke aparat desa setempat.
"Bayi sudah cukup umur kandungan dan tali pusar terpotong seperti sudah ada perawatan," kata dia.
Sukadi mengatakan, penemuan jenazah bayi itu juga mendapat perhatian dari Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara yang mendatangi TKP pada pukul 08.50 Wita.
Pada kesempatan itu, Jaya Negara langsung melakukan ritual upacara secara agama Hindu terhadap jenazah bayi tersebut.
Setelah itu, jenazah bayi tersebut dievakuasi ke RSUP Prof Ngoerah (Sanglah) untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Sukadi menambahkan, petugas kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk mencari tahu orangtua yang tega membuang bayi malang tersebut.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.