Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/03/2023, 07:35 WIB

BULELENG, KOMPAS.com - Sejumlah warga di Desa Padangbulia, Kecamatan Buleleng, Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali, melangsungkan tradisi perang api atau meamuk-amukan, Selasa (21/3/2023) malam.

Tradisi ini digelar setiap malam catur brata penyepian atau malam sehari sebelum Hari Raya Nyepi dengan melibatkan sejumlah pemuda desa setempat.

Mereka menggunakan daun kelapa kering yang diikat menyerupai sapu. Daun kelapa kering tersebut kemudian disulut api lalu diadu selayaknya orang bertengkar.

Baca juga: Urgensi Menegakkan Aturan terhadap Turis Asing di Bali

Meski saling pukul dengan api, tidak ada satu pun pemuda yang terluka. Mereka melaksanakan tradisi ini penuh sukacita.

Para pria yang mengikuti tradisi ini juga bertelanjang dada, dengan menggunakan kain tridatu sebagai kamen.

Baca juga: Viral Foto WNA Telanjang di Gunung Agung Bali, Diduga Mendaki secara Ilegal

Bunyi drum yang ditabuh warga mengalun mengiringi tradisi tersebut.

Kepala Desa Adat Padangbulia, Gusti Ketut Semara menyampaikan, tradisi ini dilangsungkan serentak di lima banjar di wilayah Desa Adat.

Ia mengatakan, tradisi ini telah dilaksanakan sejak turun-temurun sehari menjelang Nyepi. Namun, tidak bisa dipastikan kapan tradisi ini mulai dilakukan. Tidak ada bukti tertulis terkait dengan sejarah adanya tradisi ini.

"Kalau secara tertulis tidak ada. Tapi tradisi ini kami sudah ada dan kami laksanakan sejak turun-temurun," katanya.

Tradisi perang api ini memiliki filosofi meredam amarah saat pelaksanaan catur brata penyepian.

"Dimaknai sebagai peredam amarah seseorang atau meredam hal-hal negatif antara buana agung dan buana alit," jelasnya.

Dalam tradisi ini pun murni tidak ada menang kalah. Melainkan mampu memupuk ikatan persaudaraan antar warga desa.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Petinggi Militer ASEAN Sepakati Latihan Bersama di Natuna Utara, Panglima Sebut Pertama dalam Sejarah

Petinggi Militer ASEAN Sepakati Latihan Bersama di Natuna Utara, Panglima Sebut Pertama dalam Sejarah

Denpasar
Prakiraan Cuaca di Denpasar Hari Ini 8 Juni 2023 : Siang hingga Malam Berawan

Prakiraan Cuaca di Denpasar Hari Ini 8 Juni 2023 : Siang hingga Malam Berawan

Denpasar
WNA Diduga Jadi Makelar Kasus WN Kanada Buronan Interpol yang Diperas Rp 1 Miliar di Bali

WNA Diduga Jadi Makelar Kasus WN Kanada Buronan Interpol yang Diperas Rp 1 Miliar di Bali

Denpasar
Lecehkan Wisatawan Asal Perancis, Karyawan Homestay di Bangli Jadi Tersangka

Lecehkan Wisatawan Asal Perancis, Karyawan Homestay di Bangli Jadi Tersangka

Denpasar
Soal Pembebasan Pilot Susi Air, Panglima TNI: Tidak Ada Target

Soal Pembebasan Pilot Susi Air, Panglima TNI: Tidak Ada Target

Denpasar
Elpiji 3 Kilogram Langka di Bali, Pertamina Sebut karena Tingginya Konsumsi Saat Libur Panjang

Elpiji 3 Kilogram Langka di Bali, Pertamina Sebut karena Tingginya Konsumsi Saat Libur Panjang

Denpasar
PHRI Bali Dorong Pemprov Buat Aplikasi bagi Wisatawan Asing

PHRI Bali Dorong Pemprov Buat Aplikasi bagi Wisatawan Asing

Denpasar
Ulah WN Australia di Bali, Ngaku Tentara, Aniaya Pacar, dan Curi Pakaian

Ulah WN Australia di Bali, Ngaku Tentara, Aniaya Pacar, dan Curi Pakaian

Denpasar
WN Australia Mengaku Tentara dan Aniaya Kekasihnya di Bali, Punya Sejumlah 'Airsoft Gun'

WN Australia Mengaku Tentara dan Aniaya Kekasihnya di Bali, Punya Sejumlah "Airsoft Gun"

Denpasar
April 2023, Angka Kunjungan Wisatawan China Meningkat 95,79 Persen

April 2023, Angka Kunjungan Wisatawan China Meningkat 95,79 Persen

Denpasar
Dipicu Masalah Utang, WN Australia di Bali Aniaya dan Ancam Mutilasi Kekasihnya yang WNI

Dipicu Masalah Utang, WN Australia di Bali Aniaya dan Ancam Mutilasi Kekasihnya yang WNI

Denpasar
Amerika Jadi Pasar Utama Ekspor dan Impor Bali Sepanjang April 2023

Amerika Jadi Pasar Utama Ekspor dan Impor Bali Sepanjang April 2023

Denpasar
Kronologi 10 Remaja di Bali Keroyok Tukang Parkir hingga Tewas

Kronologi 10 Remaja di Bali Keroyok Tukang Parkir hingga Tewas

Denpasar
10 Tersangka Penganiaya Pria yang Tewas Penuh Luka Tusukan di Bali Ditangkap

10 Tersangka Penganiaya Pria yang Tewas Penuh Luka Tusukan di Bali Ditangkap

Denpasar
Pelaku Pelecehan Payudara di Buleleng Diburu Polisi, Terekam CCTV Pepet Korban

Pelaku Pelecehan Payudara di Buleleng Diburu Polisi, Terekam CCTV Pepet Korban

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com