Salin Artikel

Heboh Temuan Bangkai Anjing di Rumah Kosong di Bali, Polisi: Masih Kami Dalami

TABANAN, KOMPAS.com - Penemuan sejumlah bangkai anjing di sebuah rumah tak berpenghuni menggegerkan warga Banjar Dukuh, Kecamatan Kerambitan, Kabupaten Tabanan, Bali.

Foto-foto bangkai anjing itu juga menuai banyak respons setelah diunggah ke Instagram oleh Bali Animal Welfare Assocoatioon (BAWA).

Kasat Reskrim Polres Tabanan AKP Aji Yoga Sekar membenarkan temuan bangkai anjing di rumah tersebut. Ia mengaku masih menyelidiki identitas perempuan yang sempat tinggal di rumah tersebut.

"Rumah ditemukan dalam keadaan tidak berpenghuni dan informasinya sudah ditinggal lama, beberapa anjing ditemukan mati. Sementara (identitas pemilik dan penyewa rumah) masih kami dalami," katanya saat dihubungi, Jumat (8/4/2022).

Yacinta S. Haryono, salah satu anggota BAWA, menerangkan, penemuan bangkai anjing itu ketahui pertama kali oleh warga yang tinggal di sekitar rumah tersebut pada Senin (4/4/2022).

Awalnya, warga mencium bau busuk dari dalam rumah tersebut. Namun, karena takut masuk ke dalam rumah tersebut, mereka akhirnya memutuskan untuk melapor ke pihak kepolisian dan BAWA yang dikenal sebagai kelompok pencinta anjing.

"Warga di sana takut mau masuk ke rumah itu dan memang kan nggak bisa sembarangan masuk ke rumah orang," kata dia.

Ia mengatakan, sejatinya para warga sudah mengetahui keberadaan anjing-anjing yang diduga diterlantarkan oleh pemiliknya sejak awal Bulan Maret 2022 lalu.

Saat itu, warga menemukan sebanyak tujuh ekor anjing pitbull dan anjing lokal Bali dalam kandang ditelantarkan di teras rumah tersebut.

Beberapa warga kemudian memutuskan untuk memberi makan hewan tersebut dengan cara memanjat tembok halaman rumah.

Yacinta mengatakan, beberapa bulan sebelumnya warga sering melihat seorang perempuan berkunjung ke rumah tersebut pada malam hari dan pergi pada pagi hari.

"Informasi dari warga rumah itu ternyata disewa," katanya.

Setelah menerima laporan warga, anggota BAWA bersama petugas kepolisian langsung mendatangi lokasi.

Di dalam rumah tersebut, ditemukan beberapa bangkai anjing dalam kondisi tinggal tulang dan bulu. Selain itu, mereka juga menemukan beberapa tulang-tulang lain di dalam ruangan rumah tersebut.

"Ada tiga (anjing) dalam kandang, bangkainya hanya sisa kulit, bulu dan tulang. Lalu ada satu tulang belulang dalam ruangan. Kami tidak tahu apakah tulang itu berasal dari satu anjing atau bagaimana," katanya.

https://denpasar.kompas.com/read/2022/04/08/141455178/heboh-temuan-bangkai-anjing-di-rumah-kosong-di-bali-polisi-masih-kami

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke