Salin Artikel

Bertemu Menlu China, Menlu AS Bicara Pengekangan hingga Invasi Rusia ke Ukraina

BADUNG, KOMPAS.com - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Antony Blinken melakukan pertemuan dengan Menteri Luar Negeri China Wang Yi usai menghadiri Pertemuan Menteri Luar Negeri atau Foreign Ministers' Meeting (FMM) G20 di Bali, Jumat (8/7/2022).

Antony Blinken mengatakan, pertemuan berlangsung selama lima jam. Dalam pertemuan itu, Blinken menyempatkan diri menyampaikan keprihatinan AS terhadap pengekangan kebebasan di Hong Kong, perlakuan tak manusiawi terhadap kelompok minoritas di Xinjiang dan Tibet, serta aksi China terhadap Taiwan.

“Itu bukan isu yang mudah untuk dibicarakan, tetapi AS selalu konsisten menyuarakan pentingnya menegakkan prinsip-prinsip hak asasi manusia. Bukan untuk menentang China atau negara lainnya, tetapi untuk memelihara perdamaian dan keamanan, dan kemanusiaan yang bermartabat,” kata Blinken dalam jumpa pers di Hotel Ritz Carlton, Kabupaten Badung, Bali, Sabtu (9/7/2022).

Keduanya juga membahas masalah invasi Rusia ke Ukraina, program nuklir Korea Utara, serta menjajaki kerja sama di bidang penanggulangan krisis iklim, ketahanan pangan, kesehatan, dan pemberantasan narkotika.

“Isu-isu tersebut merupakan tantangan global yang membutuhkan negara-negara besar (misalnya AS dan China, red) untuk menjalankan perannya di komunitas internasional,” kata Blinken.

Blinken menuturkan, pertemuan ini sejatinya akan sangat bermanfaat untuk kedua negara meskipun memiliki sudut pandang dalam persaingan perdagangan dan politik.

“Saya dapat dengan percaya diri mengatakan delegasi kami menilai pertemuan hari ini (dengan Wang Yi) bermanfaat (bagi dua pihak) dan konstruktif. Ke depan dan seterusnya, Amerika Serikat meminta jalur komunikasi (dengan China) tetap terbuka,” kata Blinken.

https://denpasar.kompas.com/read/2022/07/09/201325878/bertemu-menlu-china-menlu-as-bicara-pengekangan-hingga-invasi-rusia-ke

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke