Salin Artikel

Antisipasi Banjir Saat KTT G20, Pemprov Bali Akan Lakukan Rekayasa Cuaca

Salah satunya dengan mengunakan teknologi rekayasa cuaca untuk mengurangi intensitas hujan tinggi yang menyebabkan banjir.

"Terkait yang namanya cuaca ya jadi memang susah ditebak tapi kita akan tetap berusaha, apakah ada menggunakan teknologi rekayasa terkait dengan cuaca ataupun hal lainnya," kata Pramana saat jumpa pers Kesiapan Pulau Dewata Sukseskan KTT G20 secara virtual, Selasa (11/10/2022).

Pemprov Bali akan bekerja sama dengan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika, untuk menerapkan teknologi rekayasa cuaca.

Di samping itu, Pemerintah Provinsi Bali akan menggelar upacara keagamaan untuk mengendalikan cuaca ekstrem tersebut.

"Namun, kami tetap berharap, mudah-mudahan apa yang kita lakukan dengan di Bali, apa yang kita lakukan beberapa kegiatan upacara di Bali itu mudah-mudahan cuaca bisa terkendali dengan baik. Di samping itu juga kami akan bekerja sama dengan BMKG terkait dengan rekayasa cuaca tersebut," katanya.

Seperti diketahui, banjir melanda Kabupaten Badung pada Sabtu (9/10/2022). Ketinggian banjir bervariasi di sejumlah titik.

Peristiwa itu juga membuat 154 wisatawan domestik dan asing dievakuasi dari penginapan mereka.

Gede Permana mengatakan, banjir terjadi akibat saluran air tersumbat sampah. Banjir langsung surut setelah Dinas PUPR melakukan penyedotan dan normalisasi saluran got.

"Terkait dengan berita banjir sebenarnya kalau banjir itu agak lama. Kalau di Bali ini hanya hitungan satu jam hanya sudah surut airnya karena mungkin genangan dan lain sebagainya dan got," kata Gede Pramana.

"Dan itu sudah kami laksanakan bekerja sama dengan dinas PUPR itu sudah melakukan normalisasi tempat tersumbat. Kan banyak sekali mungkin ketidaktertiban, kemarin mungkin masih membuang sampah di saluran-saluran," tambahnya.

https://denpasar.kompas.com/read/2022/10/11/211235478/antisipasi-banjir-saat-ktt-g20-pemprov-bali-akan-lakukan-rekayasa-cuaca

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke