Pria yang Terseret Arus Sungai Saat Bersihkan Sampah Ditemukan Tewas di Pantai Padang Galak

Sebelum ditemukan, korban sempat dilaporkan hilang karena terseret arus sungai setelah terpeleset saat membersihkan sampah di bendungan Sungai Ayung.

Kepala Seksi Operasi SAR dan Kesiapsiagaan Basarnas Bali, Anak Agung Alit Supartana mengatakan, korban ditemukan warga di Pantai Padang Galak, Sanur, sekitar pukul 16.45 Wita.

"Korban telah diketemukan warga di Pantai Padang Galak, Sanur arah 145 derajat dari LKM (Lokasi Kejadian Musibah) dengan jarak 9,6 Kilometer," kata dia dalam keterangan tertulis, Rabu.

Basarnas Bali melibatkan enam personel dalam operasi pencarian korban. Tim bersama unsur lainnya kemudian membagi tiga kelompok untuk menyisir beberapa lokasi.

Saat operasi pencarian, tim SAR sempat kesulitan karena kondisi di lokasi kejadian hujan lebat, arus sungai terlihat deras, dan debit air tinggi.

"Tim SAR gabungan melaksanakan pencarian menyisir aliran Sungai Ayung, dari LKM menuju ke arah hilir," kata dia.

Setelah mendapat informasi penemuan jenazah, tim SAR merapat ke lokasi kejadian dan melaksanakan evakuasi. 

Jenazah korban lalu dibawa ke RSUP Prof Ngoerah Denpasar menggunakan ambulans BPBD Kota Denpasar.

Sebelumnya, peristiwa nahas itu dialami korban saat membersihkan sampah dan ranting kayu di Dam Sungai Ayung bersama dua rekannya.

Sekitar pukul 11.30 Wita, korban yang berupaya mengambil sampah tiba-tiba kehilangan keseimbangan dan terseret arus sungai yang deras.