Hari Ke-7 Pencarian, 2 WNA yang Tenggelam di Nusa Penida Belum Ditemukan

KLUNGKUNG, KOMPAS.com - Pencarian terhadap dua Warga Negara Asing (WNA) yang hilang terseret arus di Pantai Diamond, Pejukutan, Nusa Penida, Klungkung, Bali, pada Selasa (3/1/2023), hingga kini belum membuahkan hasil.

Dua WNA yang hilang itu berinisial YC asal Jerman dan MM asal Austria.

Putu Cakra Negara, selaku koordinator Unit Siaga SAR Nusa Penida, mengatakan, kedua korban belum ditemukan hingga pencarian hari ketujuh pada Senin (9/1/2023).

Selama tujuh hari operasi pencarian, tim SAR gabungan yang terdiri dari petugas Polsek Nusa Penida, Basarnas Bali, dan anggota TNI terus melakukan pencarian ke beberapa pantai di Nusa Penida.

"Pada hari ketujuh ini, kita lanjutkan pencarian sesuai set area dari LKP (Last Known Position) mengarah ke timur hingga timur tenggara itu antara Pulau Lombok dan Pulau Nusa Penida atau lebih tempatnya Selat Lombok," kata dia dalam keterangan melalui video, Senin.

Cakra menuturkan, operasi pencarian terhadap kedua korban WNA ini menemui kendala lantaran arus perairan Nusa Penida terdapat banyak cabang sehingga cukup menyulitkan petugas.

Sedangkan, kondisi cuaca sangat mendukung sehingga bisa memperluas area pencarian.

"Untuk kendala kita hadapi pada saat pencarian arus di sekitar perairan Nusa Penida ini banyak cabangnya. Sebelah pinggir mengarah ke selatan, namun setelah di tengah itu mengarah ke utara. Kemudian, di sekitar perairan Batu Abah ada pertemuan arus di situ menyulitkan kita untu mengikuti arus," kata dia.

Sebelumnya diketahui, kedua WNA dilaporkan tenggelam terseret ombak di Pantai Diamond, Pejukutan, Nusa Penida, Klungkung, Bali, Selasa (3/1/2023) pukul 12.00 Wita.

Kejadian itu bermula ketika kedua korban bersama dua WNA lainnya berupaya menyelematkan seorang temannya, berinisial DH, yang hampir terseret arus saat berenang di pantai tersebut.

Namun, keduanya malah ikut tergulung ombak. Sedangkan, tiga rekannya berhasil kembali ke pesisir pantai dengan selamat.