Salin Artikel

Wapres Ajak Media Massa Se-Asia Koreksi Kebijakan Negara agar Berpihak ke Masyarakat

Hal tersebut sesuai dengan peran vital media sebagai sumber informasi, pendidikan, dan gagasan sehingga layak mendapat perhatian para pengambil kebijakan.

"Peran media sangat strategis dalam meningkatkan literasi di level individu, masyarakat, maupun institusi negara agar terbangun kesadaran kolektif," kata dia Ma'ruf saaf membuka acara Asia Media Summit ke-18 di Nusa Dua, Badung, Bali, Selasa (23/5/2023).

"Media juga memainkan peran koreksi atas arsitektur kebijakan negara agar terus berada di jalur yang tepat, adil dan memihak kepada masyarakat," lanjutnya.

Seiring dengan itu, Ma'ruf juga berharap media massa ikut berperan memperkuat demokrasi dan pemulihan ekonomi berkelanjutan.

Di sisi lain, Ma'ruf membeberkan sejumlah tantangan perusahan media terkini dalam menghadapi perkembangan teknologi informasi dan komunikasi terkini.

Menurutnya, perkembangan teknologi turut mempengaruhi pola pikir dan perilaku konsumen. Konsumen memilih mencari berita melalui media sosial.

Ia menyebutkan, suurvei di berbagai negara pada tahun 2020 menunjukkan lebih dari 50 persen penduduk usia dewasa menjadikan media sosial sebagai sumber berita.

Karena itu, media massa dituntut menganalisa berbagai konten, pola pikir dan perilaku masyarakat untuk mempertahankan jumlah konsumen.

"Media yang mampu menavigasi perubahan akibat ekspansi digital akan dapat mempertahankan bahkan menambah jumlah konsumennya," kata dia.

https://denpasar.kompas.com/read/2023/05/23/123247178/wapres-ajak-media-massa-se-asia-koreksi-kebijakan-negara-agar-berpihak-ke

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke