Salin Artikel

Dipicu Masalah Utang, WN Australia di Bali Aniaya dan Ancam Mutilasi Kekasihnya yang WNI

Penganiayaan yang disertai ancaman tersebut dipicu karena persoalan utang antara keduanya.  Pelaku juga sedang dalam pengaruh minuman beralkohol.

Kepala Kepolisian Resor Kota (Kapolresta) Denpasar, Kombes Pol Bambang Yugo Pamungkas, mengatakan, kasus penganiayaan tersebut terjadi pada Minggu (4/6/2023) sekitar pukul 21.00 Wita.

"Selain dianiaya, pelapor (korban APA) juga diancam akan dibunuh dan dimutilasi oleh terlapor (pelaku DDR)," kata dia dalam konferensi pers di Polsek Kuta, Badung, Bali, pada Selasa (6/6/2023).

Bambang mengatakan, peristiwa ini terjadi bermula ketika pelaku menjemput korban di pantai Seminyak, Kuta, Badung, sekitar 17.30 Wita.

Dalam perjalanan, mereka singgah di sebuah toko di Jalan Raya Kuta No 104, Kuta, Badung untuk mengambil senjata laras panjang, lalu pulang ke hotel.

"Saat di hotel pelapor bilang agar mengembalikan uang yang dipinjam sebesar Rp 1,5 juta, namun terlapor yang saat itu dalam pengaruh alkohol atau mabuk bilang tidak pernah minjam uang," kata Bambang.

Ia mengungkapkan, percekcokan antara pelaku dan korban pun tak terhindarkan. Pelaku kemudian mendorong korban sekuat tenaga yang mengakibatkan kepala belakang terbentur tembok.

Tak cukup sampai di situ, pelaku juga menindih sembari memukul korban dengan cara tangan mengepal sebanyak dua kali atau lebih.

"(Akibat kejadian ini) pelapor mengalami luka dan benjol di kepala belakang, luka robek pada dahi, bahu kiri lebam dan sakit," kata dia.

Atas kejadian, korban kemudian melapor ke Polsek Kuta Selatan untuk diproses lebih lanjut.

Petugas yang mendapat laporan langsung mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan penyelidikan.

Hingga akhirnya, polisi menangkap pelaku di sekitar lokasi kejadian pada hari yang sama.

Atas perbuatannya, pelaku dijerat dengan Pasal 351 KUHP dengan ancaman hukuman paling lama 2 tahun 8 bulan penjara.

https://denpasar.kompas.com/read/2023/06/06/135010478/dipicu-masalah-utang-wn-australia-di-bali-aniaya-dan-ancam-mutilasi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke