Salin Artikel

Kebakaran Hanguskan 35 Rumah di Denpasar

Api melalap kurang lebih 35 unit rumah bedeng dalam kebakaran tersebut.

Ketua RT 05 Dusun Wanasari Denpasar Budi (50) mengatakan mulanya terdengar 10 kali suara ledakan.

Dia pun kemudian meminta tolong kerabatnya untuk mengecek dan diketahui terjadi kebakaran.

Budi mengungkapkan, diduga api berasal dari tabung elpiji yang meledak.

"Ledakan berulang-ulang. Mungkin rumah-rumah itu lagi pada masak, jadi gasnya pada aktif semua. Mungkin ada 10 ledakan," kata dia, seperti dikutip dari Tribun Bali.

"Itu warga lagi masak terus ditinggal. Dia lupa lagi masak sudah meledak baru datang, ditinggal beli garam," kata Budi.

Selanjutnya pemadam kebarakan datang sekitar 20 menit kemudian.

35 rumah terbakar

Budi menjelaskan, akibat kebakaran itu kurang lebih sebanyak 35 rumah terbakar.

Hunian itu ditempati oleh 43 Kepala Keluarga (KK) dengan 118 jiwa.

Kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.

"Sekitar Rp 700 jutaan (kerugian), ada motor juga, empat (terbakar)," ungkapnya.

Warga mengungsi

Para korban terdampak kebakaran, lanjut Budi, akan segera diungsikan di tenda pegungsian.

"Untuk sementara kita buat tenda dulu sambil menunggu kebijakan pemerintah," katanya.

Adapun berdasarkan rapat yang digelar oleh Wali Kota Denpasar IGN Jaya Negara bersama pihak-pihak terkait, korban akan dicarikan lokasi tinggal sementara.

Pembiayaan akan menggunakan dana CSR.

"Korban diminta untuk didata agar tidak ada yang telantar, kemudian dicarikan kos, satu KK satu kos," kata Kabag Prokopim Kota Denpasar I Dewa Gede Rai, Rabu (14/6/2023).

Artikel ini telah tayang di Tribun-Bali.com dengan judul Korban Kebakaran 35 Rumah Bedeng di Jalan Kartini Denpasar Dicarikan Kos Selama Sebulan

Artikel ini telah tayang di Tribun-Bali.com dengan judul Ketua RT Ungkap Kronologi Kebakaran di Jalan Kartini Denpasar: Kompor Menyala Ditinggal Beli Garam

https://denpasar.kompas.com/read/2023/06/14/142221678/kebakaran-hanguskan-35-rumah-di-denpasar

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke