Salin Artikel

Polisi Periksa 8 Saksi Kasus WN Jepang Tewas saat Main "Fly Fish" di Bali

DENPASAR, KOMPAS.com - Polisi tengah menyelidiki peristiwa meninggalnya warga negara Jepang berinisial KS (60), yang terjatuh dari ketinggian tiga meter saat bermain fly fish di Water Sport Bali Coral, Tanjung Benoa, Badung, Bali.

Kasubdit Gakkum Direktorat Polisi Perairan dan Udara (Ditpolairud) Polda Bali AKBP James IS Rajagukguk mengatakan, penyelidikan ini untuk menentukan ada tidaknya unsur tindak pidana atau kelalaian dalam peristiwa tersebut.

Saat ini, polisi telah memeriksa delapan orang yang terdiri dari perwakilan Water Sport Bali Coral, keluarga korban, dan saksi yang berada di lokasi kejadian.

"Kita kan belum gelar (perkara), jadi hasil pemeriksaan kita kumpulin dulu, baru kita gelar, baru kita tentukan apakah ada unsur tindak pidana atau tidak, untuk kelalaian ada apa enggak," kata dia saat dihubungi pada Senin (21/8/2023).

James mengatakan, wahana wisata air di lokasi kejadian telah dipasang garis polisi untuk memperlancar penyelidikan peristiwa tersebut.

Sementara itu, pihaknya juga masih menunggu persetujuan dari keluarga untuk melakukan otopsi terhadap jenazah korban.

"Ini lagi ajukan untuk permintaan otopsi. Cuma ini kan dari keluarganya lagi dipertemukan dengan pihak dari rumah sakit sama dokter yang melaksanakan otopsi," kata dia.

Saat ini, jenazah korban masih dititipkan di ruang jenazah RSUP Prof Ngoerah (Sanglah) Denpasar untuk penyelidikan lebih lanjut.

Sebelumnya diberitakan, peristiwa ini bermula saat keluarga KS yang terdiri dari KS, istri dan tiga anak mereka bermain fly fish di Water Sport Bali Coral Tanjong Benoa, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali, Jumat (18/08/2023) pukul 10.00 Wita.

Sesi pertama fly fish diikuti oleh dua anak korban yang didampingi oleh driver boat bernama Zaini dan instruktur bernama Wahyu. Mereka bermain fly fish selama lima menit dan berhasil mendarat dengan selamat.

Sesi kedua fly fish ikuti oleh kedua korban. Pada ketinggian 40 meter dari pantai tiba-tiba fly fish oleng dan miring ke kanan. Instruktur terjatuh dan disusul kedua korban.

"WNA Jepang, kedua korban terlepas dari pegangan dan terjatuh sekitar 3 meter dari atas air," kata kata Kabid Humas Polda Bali Kombes Jansen Avitus Panjaitan dalam keterangan rilisnya, Sabtu (19/8/2023).

Kedua korban lalu ditarik oleh karyawan Water Sport Bali Coral Tanjung Benoa ke daratan. Korban KS ditemukan dalam keadaan pingsan, sedangkan KH ditemukan sadar dengan luka pada pelipis kiri.

Karyawan kemudian memberikan pertolongan pertama dengan memompa dada korban KS.

Namun, korban KS tetap tidak sadarkan diri dan dinyatakan meninggal dunia.

https://denpasar.kompas.com/read/2023/08/21/104321078/polisi-periksa-8-saksi-kasus-wn-jepang-tewas-saat-main-fly-fish-di-bali

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke