Libur Nataru, Keterisian Hotel di Buleleng Capai 70 Persen

BULELENG, KOMPAS.com - Tingkat keterisian hotel di Buleleng, Bali, pada libur Hari Raya Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru) mencapai 70 persen. Dari jumlah itu, pemesan kamar hotel pun masih didominasi wisatawan domestik.

Kepala Dinas Pariwisata Buleleng I Gede Dody Sukma Oktiva Askara mengatakan, wisatawan yang berkunjung ke Buleleng diprediksi mengalami lonjakan saat libur akhir tahun.

Hanya saja, kata dia, saat ini lonjakan belum begitu terlihat. Ia menyebut, lantaran masa libur dan cuti bersama Nataru baru dirasakan Aparatur Sipil Negara (ASN). Sedangkan libur Nataru untuk pekerja swasta baru akan datang di pergantian tahun.

Selain itu, kunjungan wisata ke Buleleng banyak saat high season di bulan Juli - Agustus lalu.

“Yang menginap di Buleleng banyak dari Pulau Jawa. Sedangkan yang di Bali banyak yang ke Jawa," ungkapnya di Buleleng, Kamis (28/12/2023).

Data kunjungan wisatawan ke Daya Tarik Wisata (DTW) di Buleleng mengalami peningkatan jauh dibandingkan tahun 2022.

Data Dinas Pariwisata Buleleng per tanggal 23 Desember 2023 menunjukkan, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara mencapai 113.164 orang. Sedangkan pada Desember 2022 hanya 74.367 orang.

Dody berharap, pada sisa liburan Nataru tahun ini ada jumlah peningkatan wisatawan yang berkunjung ke Buleleng. Menurutnya, biasanya wisatawan yang datang ke Buleleng pada puncak tahun baru.

"Mudahan-mudahan nanti bertambah wisatawan yang mau ke Buleleng. Biasanya nanti pas tahun baru ramai," imbuhnya.

Dari puluhan DTW yang ada di Buleleng, kunjungan terbanyak ada di 10 DTW yang menjadi favorit, di antaranya Pantai Lovina, Pantai Penimbangan, Eks Pelabuhan Buleleng dan Air Terjun Aling-Aling Sambangan.