Mayat tersebut teridentifikasi sebagai I Putu Partama (37), warga Banjar Tegal Asih, Desa Batuagung.
Kapolsek Jembrana, Ipda I Ngurah Agus Dwi Widyatmika, mengungkapkan bahwa mayat korban ditemukan oleh seorang warga setempat, I Ketut Tastra (67), Selasa (10/12/2024) sore sekitar pukul 16.00 Wita.
"Penyebab korban meninggal dunia di lokasi kejadian masih dalam penyelidikan kami," ungkapnya melalui pesan singkat pada Rabu (11/12/2024).
Menurut keterangan Tastra, saat dalam perjalanan pulang, ia melihat benda berwarna merah yang menghalangi aliran air di selokan.
Setelah mendekat untuk memeriksa, ia menemukan sepeda motor matik yang menimpa tubuh manusia.
Tastra segera menghubungi Bhabinkamtibmas Desa Yeh Kuning untuk melaporkan penemuan tersebut.
Petugas kepolisian yang tiba di lokasi langsung mengamankan tempat kejadian perkara (TKP) dan meminta keterangan dari beberapa warga sekitar.
Salah satu saksi, Putu Juniasa (34), menyatakan bahwa ia mendengar suara benturan keras dari arah TKP sekitar pukul 00.30 Wita, namun tidak mendatangi lokasi karena mengira suara tersebut berasal dari orang yang menutup toko.
Kapolsek menambahkan, meskipun ada kecurigaan bahwa mayat tersebut adalah korban kecelakaan, pihak kepolisian masih melanjutkan penyelidikan untuk mengungkap penyebab pasti kematian korban.
https://denpasar.kompas.com/read/2024/12/11/095155278/pria-di-jembrana-ditemukan-tewas-terimpit-motor-di-selokan