Penyelidikan ini bertujuan untuk mengungkap pelaku di balik insiden tersebut.
Kepala Seksi Humas Polres Buleleng, AKP Gede Darma Diatmika, menjelaskan bahwa kasus ini ditangani Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Buleleng.
"Pemeriksaan CCTV sedang kami lakukan. Penyelidikan masih berlangsung," ujar Diatmika saat dikonfirmasi pada Senin (14/4/2025).
Penyidik tengah menelusuri rekaman kamera CCTV yang berada di sekitar lokasi kejadian untuk mendapatkan petunjuk lebih lanjut mengenai peristiwa penembakan.
Selain itu, polisi juga berupaya mengumpulkan informasi dari masyarakat terkait insiden tersebut.
"Penyidik juga mencari informasi mengenai kejadian ini," imbuhnya.
Akibat penembakan tersebut, ES mengalami luka tembakan pada bagian punggung.
Hasil pemeriksaan rontgen menunjukkan bahwa proyektil peluru bersarang di tubuh korban.
Saat ini, polisi belum dapat memastikan jenis peluru yang digunakan, termasuk apakah peluru tersebut sengaja ditembakkan ke arah korban.
Penyidik berencana melakukan pemeriksaan laboratorium forensik untuk mengetahui jenis peluru yang bersarang di tubuh ES.
"Belum diketahui jenis pelurunya. Setelah dilakukan operasi, peluru akan diambil dan dibawa ke laboratorium forensik untuk diteliti agar diketahui jenisnya," tutup Diatmika.
Peristiwa penembakan ini terjadi pada Jumat (11/4/2025) sekitar pukul 15.30 Wita, saat korban tengah bekerja di salah satu perusahaan minuman kemasan.
Tiba-tiba, ia terkena tembakan pada bagian punggung.
Polisi berharap penyelidikan ini dapat segera menemukan pelaku dan memberikan keadilan bagi korban.
https://denpasar.kompas.com/read/2025/04/14/105920578/pelaku-penembakan-yang-melukai-perempuan-di-buleleng-masih-misterius-polisi