Kepala Pelaksana BPBD Jembrana, I Putu Agus Artana Putra menyampaikan, peristiwa nahas itu terjadi Rabu (10/9/2025) dini hari sekitar pukul 02.30 Wita.
Saat itu, korban bersama suaminya, Bilal Ramdhan (27), melintas dengan sepeda motor Yamaha Mio di Jalan Raya Pengambengan–Munduk Awen.
"Tiba-tiba air banjir dengan arus deras menutup badan jalan. Korban dan suaminya ikut terseret bersama sepeda motor," kata dia dikonfirmasi, Rabu.
Dalam kejadian tersebut, Bilal berhasil menyelamatkan diri.
Sementara itu, istrinya yang dalam kondisi hamil tidak berhasil keluar dari derasnya arus banjir.
Sejak kejadian, korban dinyatakan hilang dan pencarian langsung dilakukan oleh petugas bersama warga setempat.
Tim gabungan dari Babinsa, BPBD, pecalang, hingga masyarakat desa dikerahkan untuk menyisir aliran air di sekitar lokasi.
Setelah beberapa jam pencarian, korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Pihak BPBD pun telah mengonfirmasi bahwa korban meninggal dunia.
"Ya (korban meninggal dunia)," ujarnya.
https://denpasar.kompas.com/read/2025/09/10/132343078/terseret-banjir-ibu-hamil-di-jembrana-bali-tewas