Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bukan Turis Asing, Pria yang Tewas di Puncak Gunung Agung Bali Ternyata Warga Semarang

Kompas.com - 13/03/2024, 17:49 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

KOMPAS.com - Beredar kabar bahwa seorang warga negara asing (WNA) ditemukan tewas di puncak Gunung Agung Kabupaten Karangasem, Bali Selasa (12/3/2024) siang.

Setelah dilakukan evakuasi, terungkap identitas jenazah bernama Alexander Bimo Haryo Tejo, kelahiran DI Yogyakarta, tinggal di Jalan Raya Kumudasmoro Utara, Desa Bongsari, Semarang, Jawa Tengah.

Kepala Kantor Basarnas Bali, I Nyoman Sidakarya mengatakan, pria tersebut ditemukan dalam kondisi terlungkup dengan kepala mengarah ke atas dan kaki ke bawah.

"Identitas atas nama Alexander Bimo Haryotedjo, usia 60 tahun, wiraswasta, asal kelahiran DI Yogyakarta, alamat domisili Desa Bongsari, Semarang Barat," ungkap Nyoman Sidakarya, dikutip dari Tribun-Bali.com.

Baca juga: Rabu Pagi, Gunung Ile Lewotolok Alami 414 Kali Gempa Embusan

Meski identitas korban telah terungkap, namun pihaknya belum bisa memberikan keterangan terkait barang bawaan Alexader. Sebab, pihaknya masih fokus ke proses evakuasi.

"Info detail belum ada terkait barang-barang apa saja yang ditemukan, tim fokus dulu mengevakuasi korban," ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, jenazah ditemukan pada koordinat 8°20'31.12"S - 115°29'35.81"E di ketinggian sekitar 2.833 mdpl pada Selasa (12/3/2024) siang.

Adapun ciri-ciri jenazah mengenakan jaket dan celana panjang warna hitam, rambut putih atau beruban dan membawa tas berwarna hijau.

Ia mengatakan, tidak ada yang mengetahui kapan tepatnya korban memulai pendakian di Gunung Agung.

Kondisi cuaca di lokasi berkabut tebal dan angin sangat kencang. Hal ini membuat proses evakuasi tidak memungkinkan untuk dilaksanakan saat itu juga.

Baca juga: Seorang Turis Asing Ditemukan Tewas di Puncak Gunung Agung Bali

"Pagi tadi pada pukul 03.00 Wita tim SAR gabungan sudah bergerak dari Pos Pengubengan, dan normalnya perjalanan pergi dan pulang sekitar 6 jam, tentunya akan memerlukan waktu lebih lama karena mengevakuasi jenazah," jelasnya.

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Bukan WNA, Pria yang Meninggal di Gunung Agung Bali Ternyata Warga Semarang, Evakuasinya Terkendala

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kala Sandiaga Hadiahi Puan Miniatur Banteng Saat WWF Ke-10 di Bali...

Kala Sandiaga Hadiahi Puan Miniatur Banteng Saat WWF Ke-10 di Bali...

Denpasar
Buka 1,8 Juta Formasi PPPK, Menteri PAN-RB Bantah Ada Unsur Politik

Buka 1,8 Juta Formasi PPPK, Menteri PAN-RB Bantah Ada Unsur Politik

Denpasar
Ratusan Wisatawan Mancanegara Santap Olahan Ikan Gratis di Lovina Bali

Ratusan Wisatawan Mancanegara Santap Olahan Ikan Gratis di Lovina Bali

Denpasar
Puan Soroti Timpangnya Anggaran untuk Senjata dan Air, Ada Misalokasi Anggaran

Puan Soroti Timpangnya Anggaran untuk Senjata dan Air, Ada Misalokasi Anggaran

Denpasar
Disambut Jokowi di 'Gala Dinner' WWF Bali, Puan: Pertemuan yang Ditunggu

Disambut Jokowi di "Gala Dinner" WWF Bali, Puan: Pertemuan yang Ditunggu

Denpasar
Elon Musk di Pembukaan WWF Bali: Alien Mungkin Menamai Kita Air

Elon Musk di Pembukaan WWF Bali: Alien Mungkin Menamai Kita Air

Denpasar
Di Depan Delegasi WWF,  Jokowi Sebut Petani Kecil Rentan Alami Kekeringan di Tahun 2050

Di Depan Delegasi WWF, Jokowi Sebut Petani Kecil Rentan Alami Kekeringan di Tahun 2050

Denpasar
Buka WWF Ke-10 di Bali, Jokowi Kenalkan Prabowo kepada Delegasi

Buka WWF Ke-10 di Bali, Jokowi Kenalkan Prabowo kepada Delegasi

Denpasar
Hilang 2 Hari, Kakek di Buleleng Ditemukan Tewas di Dasar Sungai

Hilang 2 Hari, Kakek di Buleleng Ditemukan Tewas di Dasar Sungai

Denpasar
Jadi Pembicara di WWF Bali, Elon Musk: Jujur, Saya Tidak Tahu Banyak tentang Air

Jadi Pembicara di WWF Bali, Elon Musk: Jujur, Saya Tidak Tahu Banyak tentang Air

Denpasar
Setelah Starlink, Elon Musk Siap Berinvestasi di Indonesia

Setelah Starlink, Elon Musk Siap Berinvestasi di Indonesia

Denpasar
Starlink Batal Diresmikan Jokowi, Elon Musk Disambut Menkes Budi Gunadi

Starlink Batal Diresmikan Jokowi, Elon Musk Disambut Menkes Budi Gunadi

Denpasar
Menkes: Layanan Starlink Elon Musk Dapat Diakses 3.400 Puskesmas di Daerah Terpencil

Menkes: Layanan Starlink Elon Musk Dapat Diakses 3.400 Puskesmas di Daerah Terpencil

Denpasar
Diminta Tetap dalam Pemerintahan, Luhut Nyatakan Bersedia Jadi Penasehat Prabowo

Diminta Tetap dalam Pemerintahan, Luhut Nyatakan Bersedia Jadi Penasehat Prabowo

Denpasar
Budi Arie Tak Akan Istimewakan Starlink, Jaga 'Level of Playing Field'

Budi Arie Tak Akan Istimewakan Starlink, Jaga "Level of Playing Field"

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com