Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebut Penanganan Pandemi Covid-19 Berhasil, Luhut Singgung Pengalamannya Saat Jadi Prajurit Kopassus

Kompas.com - 25/03/2022, 06:47 WIB
Yohanes Valdi Seriang Ginta,
Andi Hartik

Tim Redaksi

BADUNG, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyindir orang-orang yang selalu mengkritik kebijakan pemerintah terkait penanganan pandemi Covid-19.

Luhut menganggap, pemerintah berhasil mengendalikan kasus Cavid-19 dengan tetap memperhatikan dampak ekonomi. Hal ini karena pertumbuhan ekonomi di Indonesia pada triwulan keempat tahun 2021 positif sekitar 5 persen.

Selain itu, Luhut menilai laju inflasi masih stabil pada angka 2,06. Nilai tukar rupiah juga stabil di angka sekitar Rp 14.000 sepanjang tahun 2021 di tengah gejolak keuangan global.

Baca juga: Soal Rencana Putin Hadiri KTT G20 di Bali, Ini Tanggapan Menko Luhut

Luhut bahkan mengatakan, Singapura kagum dengan keberhasilan Indonesia dalam mengendalikan kasus Covid-19 sekaligus penanganan dampak ekonomi yang ditimbulkan.

"Kemudian di realisasi investasi tambah dua digit. Masak bisa realisasi investasi bisa tambah dua digit dalam Covid-19. Itu ditanya Singapura itu. Saya tunjukkan datanya ini," kata Luhut di depan para peserta acara Business Matching Belanja Produk Dalam Negeri 2022 di Hotel Grand Hyatt, Nusa Dua, Badung, Bali, Kamis (24/3/2022).

Luhut menuturkan, keberhasilannya dalam memimpin penanganan pandemi Covid-19 tidak lepas dari pengabdiannya selama 21 tahun sebagai prajurit Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI AD. Saat itu, Luhut mengaku selalu mengikuti operasi militer dan belajar menjadi pemimpin yang memiliki sikap ketauladanan.

Baca juga: Ini Kata Luhut soal Potensi Indonesia Menuju Endemi Covid-19

"Saya lama di TNI, 21 tahun saya di Kopassus, dari saya pangkat letnan sampai kolonel. Hampir tidak ada operasi militer yang tidak saya ikuti pada era itu. Dan saya belajar selama menjadi pemimpin itu adalah ketauladanan," katanya.

"Ketauladanan dalam bersikap, bertindak, berpikir, berbuat dengan risiko nyaman kan, risiko kenapa? Saya terkadang harus maju paling depan untuk menunjukkan kepada anak buah saya. Woi, saya juga punya risiko yang sama dengan kamu untuk gugur di sini," tambahnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

WN Rusia Diduga Perkosa WNA di Bali

WN Rusia Diduga Perkosa WNA di Bali

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
6 Pesilat Didakwa Pembunuhan Berencana terhadap Pemuda di Bali

6 Pesilat Didakwa Pembunuhan Berencana terhadap Pemuda di Bali

Denpasar
RS Internasional di KEK Sanur Bali Bakal Pakai Obat yang Memiliki Izin Edar Luar Negeri

RS Internasional di KEK Sanur Bali Bakal Pakai Obat yang Memiliki Izin Edar Luar Negeri

Denpasar
Nama Koster-Ace dan Koster-Giri Diusulkan oleh DPC PDI-P dalam Pilkada Bali

Nama Koster-Ace dan Koster-Giri Diusulkan oleh DPC PDI-P dalam Pilkada Bali

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Penyebab Imigrasi Deportasi 2 Produser 'Pick Me Trip in Bali' Asal Korea Selatan

Penyebab Imigrasi Deportasi 2 Produser "Pick Me Trip in Bali" Asal Korea Selatan

Denpasar
2 Produser 'Pick Me Trip in Bali' Dideportasi

2 Produser "Pick Me Trip in Bali" Dideportasi

Denpasar
Seberangi Sungai, Bocah di Jembrana Tenggelam dan Tewas

Seberangi Sungai, Bocah di Jembrana Tenggelam dan Tewas

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Denpasar
Syuting Tanpa Izin di Bali, 2 Produser 'Reality Show' Asal Korea Selatan Terancam Dideportasi

Syuting Tanpa Izin di Bali, 2 Produser "Reality Show" Asal Korea Selatan Terancam Dideportasi

Denpasar
Imigrasi Bali Gagalkan Keberangkatan WNI Pakai Paspor Palsu ke Australia

Imigrasi Bali Gagalkan Keberangkatan WNI Pakai Paspor Palsu ke Australia

Denpasar
KSAD Sebut Bakal Bantu AP, Istri Perwira TNI yang Laporkan Perselingkuhan Suami

KSAD Sebut Bakal Bantu AP, Istri Perwira TNI yang Laporkan Perselingkuhan Suami

Denpasar
Soal TNI Gunakan Istilah OPM, KSAD: Agar Anggota di Papua Tak Ragu Ambil Tindakan Tegas

Soal TNI Gunakan Istilah OPM, KSAD: Agar Anggota di Papua Tak Ragu Ambil Tindakan Tegas

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com