Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penjaga Pintu Air di Denpasar yang Hanyut Terbawa Arus Ditemukan Tewas

Kompas.com - 27/05/2022, 09:35 WIB
Yohanes Valdi Seriang Ginta,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com - Seorang pria penjaga pintu air bendungan di Denpasar, Bali, berinisial IWR (60), ditemukan tewas usai terseret arus air sungai, pada Kamis (26/5/2022) malam.

Sebelumnya, korban dilaporkan hilang terseret arus saat hendak membuka pintu dam di Jembatan Tukad Yeh Aye XI, Renon, Denpasar, Bali sekitar pukul 16.30 Wita.

Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Polresta Denpasar Iptu I Ketut Sukadi, mengatakan, korban terbawa arus sejauh 3,7 kilometer dari posisi pertama dinyatakan hilang.

Korban berhasil ditemukan setelah hujan lebat yang menguyur kota Denpasar sejak siang hari sudah reda.

Baca juga: Hanyut Terbawa Arus Saat Hujan Deras, Penjaga Pintu Air di Denpasar Belum Ditemukan

"Pada pukul 19.05 Wita, korban berhasil ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia di Tukad Mertasari di sebelah jembatan Depo Pembuangan sampah Jalan Mertasari, Sidakarya, Denpasar Selatan," kata Sukadi dalam keterangan tertulis pada Jumat (27/5/2022).

Sukadi mengatakan, peristiwa tersebut terjadi saat wilayah di Denpasar diguyur hujan lebat sekitar pukul 15.00 Wita.

Hujan tersebut mengakibatkan air di Dam Jembatan Tukad Yeh Aye, Renon, Denpasar, meluap ke jalan dan membanjiri rumah warga.

Lalu, pada pukul 16.30 Wita, korban bersama dua saksi di lokasi tersebut berusaha mengangkat pintu dam untuk mengendalikan air yang meluap.

Namun, saat menarik pintu dam tersebut, tiba-tiba tali di salah satu sisi pintu tersebut putus.

"Korban memutuskan untuk turun ke bawah kali untuk memasang tali biar besi penutup air naik," kata Sukadi.

Baca juga: Hilang 3 Hari, Nelayan Asal Lamongan Ditemukan Tewas Mengapung di Perairan Utara Tuban

Sukadi mengatakan, para saksi sempat memberi saran kepada korban untuk tidak memaksakan diri turun ke dalam kali karena hujan masih deras. Namun, saran itu tidak dihiraukan korban.

Saksi menduga, korban hanyut terseret arus pada saat pintu dam tersebut sudah berhasil dibuka dan kondisi aliran air sangat deras.

"Diduga korban terbawa arus yang sangat kuat dan masuk ke gorong gorong," kata Sukadi.

Setelah berhasil ditemukan, jenazah korban langsung dievakuasi menuju RSUP Sanglah dengan menggunakan ambulans BPBD Provinsi Bali.

Operasi SAR terhadap korban melibatkan personel dari tim Basarnas Bali, Polsek Denpasar Selatan, BPBD Provinsi Bali, Potensi SAR Radio 115, pihak keluarga korban dan masyarakat setempat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

WN Rusia Diduga Perkosa WNA di Bali

WN Rusia Diduga Perkosa WNA di Bali

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
6 Pesilat Didakwa Pembunuhan Berencana terhadap Pemuda di Bali

6 Pesilat Didakwa Pembunuhan Berencana terhadap Pemuda di Bali

Denpasar
RS Internasional di KEK Sanur Bali Bakal Pakai Obat yang Memiliki Izin Edar Luar Negeri

RS Internasional di KEK Sanur Bali Bakal Pakai Obat yang Memiliki Izin Edar Luar Negeri

Denpasar
Nama Koster-Ace dan Koster-Giri Diusulkan oleh DPC PDI-P dalam Pilkada Bali

Nama Koster-Ace dan Koster-Giri Diusulkan oleh DPC PDI-P dalam Pilkada Bali

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Penyebab Imigrasi Deportasi 2 Produser 'Pick Me Trip in Bali' Asal Korea Selatan

Penyebab Imigrasi Deportasi 2 Produser "Pick Me Trip in Bali" Asal Korea Selatan

Denpasar
2 Produser 'Pick Me Trip in Bali' Dideportasi

2 Produser "Pick Me Trip in Bali" Dideportasi

Denpasar
Seberangi Sungai, Bocah di Jembrana Tenggelam dan Tewas

Seberangi Sungai, Bocah di Jembrana Tenggelam dan Tewas

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Denpasar
Syuting Tanpa Izin di Bali, 2 Produser 'Reality Show' Asal Korea Selatan Terancam Dideportasi

Syuting Tanpa Izin di Bali, 2 Produser "Reality Show" Asal Korea Selatan Terancam Dideportasi

Denpasar
Imigrasi Bali Gagalkan Keberangkatan WNI Pakai Paspor Palsu ke Australia

Imigrasi Bali Gagalkan Keberangkatan WNI Pakai Paspor Palsu ke Australia

Denpasar
KSAD Sebut Bakal Bantu AP, Istri Perwira TNI yang Laporkan Perselingkuhan Suami

KSAD Sebut Bakal Bantu AP, Istri Perwira TNI yang Laporkan Perselingkuhan Suami

Denpasar
Soal TNI Gunakan Istilah OPM, KSAD: Agar Anggota di Papua Tak Ragu Ambil Tindakan Tegas

Soal TNI Gunakan Istilah OPM, KSAD: Agar Anggota di Papua Tak Ragu Ambil Tindakan Tegas

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com