Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ke-7 Kebakaran TPA Suwung, Warga Difasilitasi Mengungsi ke Kampung Halaman

Kompas.com - 18/10/2023, 14:49 WIB
Yohanes Valdi Seriang Ginta,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com - Sekitar sepekan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Suwung di Kangin Sasetan, Kecamatan Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali terbakar. Api hingga kini belum bisa dipadamkan.

Kepulan asap tepal dari sela-sela tumpukan sampah masih menyebar melingkupi kawasan sekitar, Rabu (18/10/2023).

Baca juga: Wali Kota Denpasar Minta Warga Simpan Sampah di Rumah Sementara Imbas Kebakaran TPA Suwung

Pejabat Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya mengatakan sudah menyiapkan anggaran untuk memfasilitasi warga sekitar TPA Suwung mengungsi ke kampung halamannya masing-masing.

"Yang jelas teman-teman yang mengungsi sekitar TPA Suwung, kita bantu fasilitasi untuk bantu mereka pulang, daerahnya kebetulan bukan KTP (Kartu Tanda Penduduk) Bali," kata dia usai menghadiri rapat Paripurna di DPRD Bali, pada Rabu (18/10/2023).

Baca juga: TPA Suwung Bali Terbakar, Polisi: Rutin Terjadi Setiap Musim Panas

Ia mengatakan, Pemerintah Provinsi Bali juga sudah membagikan masker dan vitamin kepada penduduk di sekitar TPA Suwung melalui puskesmas setempat.

Seiring dengan itu, penanganan dan proses pemadaman api di lokasi juga masih terus dilakukan, yakni proses pemadaman menggunakan jalur udara dan jalur darat.

Berkaca pada kejadian ini, Mahendra mengatakan sudah melakukan evaluasi dan akan memperbaiki tata kelola pengolahan sampah.

"Pertama kita maksimalkan penangganan sampah berbasis sumber, memaksimalkan TPS 3R, memaksimalkan TPST, dan mendorong perubahan paradigma, ada pemilahan sampah rumah tangga, dan penegakan hukum," kata dia.

Sebelumnya diberitakan, peristiwa kebakaran ini terjadi pada Kamis (12/10/2023) sekitar pukul 11.00 Wita.

Menurut kepolisian, gas metana pada tumpukan sampah disinyalir menjadi sumber pemicu kebakaran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tolak Tawaran Menteri dari Prabowo, Luhut: Saya Siap Bantu Jadi Penasihat

Tolak Tawaran Menteri dari Prabowo, Luhut: Saya Siap Bantu Jadi Penasihat

Denpasar
Ketahuan 'Overstay' Saat Urus Izin Tinggal di Imigrasi Singaraja, WN Rusia Dideportasi

Ketahuan "Overstay" Saat Urus Izin Tinggal di Imigrasi Singaraja, WN Rusia Dideportasi

Denpasar
Perempuan Penyandang Disabilitas di Buleleng Diperkosa Tetangganya hingga Hamil

Perempuan Penyandang Disabilitas di Buleleng Diperkosa Tetangganya hingga Hamil

Denpasar
Balita 18 Bulan di Jembrana Tewas Tenggelam di Saluran Irigasi, Keluar Rumah Tanpa Sepengetahuan Orangtua

Balita 18 Bulan di Jembrana Tewas Tenggelam di Saluran Irigasi, Keluar Rumah Tanpa Sepengetahuan Orangtua

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Denpasar
Ikuti Google Maps, Wisatawan Inggris Tewas Usai Motornya Terperosok ke Jurang di Buleleng

Ikuti Google Maps, Wisatawan Inggris Tewas Usai Motornya Terperosok ke Jurang di Buleleng

Denpasar
Luhut Persilakan Aktivis Demo Saat WWF Ke-10 2024 di Bali

Luhut Persilakan Aktivis Demo Saat WWF Ke-10 2024 di Bali

Denpasar
Mengenal Ritual Segara Kerthi, Kearifan Lokal Pemuliaan Air di Bali

Mengenal Ritual Segara Kerthi, Kearifan Lokal Pemuliaan Air di Bali

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Denpasar
8 Kepala Negara dan 105 Menteri Dipastikan Hadiri WWF ke-10 di Bali

8 Kepala Negara dan 105 Menteri Dipastikan Hadiri WWF ke-10 di Bali

Denpasar
Heboh soal 'New Moscow' di Peta Canggu Bali, Sandiaga: Di Jakarta Ada K-Town

Heboh soal "New Moscow" di Peta Canggu Bali, Sandiaga: Di Jakarta Ada K-Town

Denpasar
Menparekraf Sandiaga Uno Tak Setuju 'Study Tour' Ditiadakan

Menparekraf Sandiaga Uno Tak Setuju "Study Tour" Ditiadakan

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Denpasar
Suku Lamalera, Pemburu Paus yang Ulung dari Lembata

Suku Lamalera, Pemburu Paus yang Ulung dari Lembata

Denpasar
Negara Maritim tapi Belum Ada Kapal Riset Laut Canggih, Luhut: Memalukan

Negara Maritim tapi Belum Ada Kapal Riset Laut Canggih, Luhut: Memalukan

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com