Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pura Taman Ayun: Sejarah singkat, Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Kompas.com - 10/12/2022, 21:54 WIB
Dini Daniswari

Editor

KOMPAS.com - Pura Taman Ayun terletak di Desa Mengwi, Kabupaten Badung, Bali.

Pura Taman Ayun merupakan pura yang sangat indah, hal ini sesuai dengan namanya yang artinya pura di taman yang indah.

Kawasan Pura Taman Ayun memiliki panorama kerajaan, taman air, dan udara segar.

Berada di tempat ini, wisatawan akan merasakan masa kejayaan Kerajaan Mengwi.

Pura Taman Ayun

Sejarah Singkat Taman Pura Ayun

Pura Taman Ayun dibangun oleh raja pertama Kerajaan Mengwi, I Gusti Agung Putu, pada tahun 1634.

Awalnya, I Gusti Agung Putu membangun pura di utara Desa Mengwi, sebagai tempat pemujaan leluhurnya yang bernama Taman Genter.

Pada saat Mengwi telah berkembang menjadi kerajaan besar, I Gusti Ngurah Putu memindahkan Taman Genter ke timur dan memperluas bangunan tersebut.

Baca juga: Pura Besakih di Bali: Sejarah, Fungsi, dan Tahun Didirikan

Pura yang diperluas tersebut diresmikan sebagai Pura Taman Ayun, pada hari Selasa Kliwon wuku Medangsia bulan keempat tahun 1556 Saka atau 1634 Masehi.

Sehingg setiap Selasa Kliwon wiku Medangsia selalu dilakukan upacara. 

Daya Tarik Pura Taman Ayun

Luas Pura Taman Ayun 100 x 250 meter persegi.

Kawasan ini tersusun atas plataran luas dan tiga plataran di dalam, bagian dalam letaknya semakin tinggi.

Wisatawan berjalan di kawasan Pura Taman Ayun, Badung, Bali, Jumat (14/12/2018). Wisatawan mancanegara yang datang ke Bali masih didominasi turis Cina yaitu mencapai 23,4 persen dari total wistawan yang berkunjung ke Pulau Dewata. ANTARA FOTO/ADHI PRAYITNO Wisatawan berjalan di kawasan Pura Taman Ayun, Badung, Bali, Jumat (14/12/2018). Wisatawan mancanegara yang datang ke Bali masih didominasi turis Cina yaitu mencapai 23,4 persen dari total wistawan yang berkunjung ke Pulau Dewata.

Jaba atau plataran luar terletak di sisi luar kolam. Dari pelataran ini terdapat jembatan yang melintasi kolam menuju pintu gerbang berupa gapura bentar.

Gapura ini merupakan jalan masuk ke plataran dalam yang dikelilingi oleh pagar batu.

Pada halaman pertama terdapat wantilan (semacam pendapa) yang digunakan untuk melaksanakan acara dan juga sebagai tempat penyambung ayam yang berkaitan dengan upacara di pura.

Plataran pertama dibelah jalan menuju gapura sebagai pintu masuk plataran kedua.

Pada plataran kedua, ada bale bundar untuk menikmati keindahan pura.

Sebelah bale bundar, ada kolam yang dipenuhi dengan teratai dan terdapat tugu yang memancarkan air ke sembilan arah mata angin.

Plataran ketiga merupakan plataran yang letaknya paling tinggi dan dianggap paling suci. Pintu utama yang disebut pintu gelung terletak di tengah dan hanya dibuka pada saat upacara.

Baca juga: Tanah Lot: Sejarah, Harga Tiket Masuk, dan Daya Tarik hingga Terkenal

Plataran ketiga terdapat sejumlah Meru, Candi, Gedong, Padmasana, Padma Rong Telu, dan bangunan keagamaan lainnya.

Harga Tiket Pura Taman Ayun

Bagi pengunung yang ingin melihat keindahan Pura Taman Ayun akan dikenakan tiket masuk sebesar Rp 10.000 wisatawan domestik dan Rp 20.000 wisatawan mancanegara.

Tarif parkir sepeda motor sebesar Rp 20.000 dan mobil Rp 5.000.

Sebagai catatan harga tiket masuk dapat berubah sewaktu-waktu.

Jam Buka Pura Taman Ayun

Pura Taman Ayun buka mulai pukul 08.00 hingga 17.00 WITA. Pengunjung dapat datang ke tempat ini dengan menyesuaikan dengan jam buka.

Rute Pura Taman Ayun

Jarak tempuh Pura Taman Ayun dari Bandara Ngurah Rai sekitar 29 kilometer dengan waktu tempuh kurang lebih satu jam.

Perjalanan akan melalui Tol Mandara, Jalan Raya Sesetan, Jalan Hasanudin, Jalan Setia Budi, Jalan Cokroaminoto, Jalan I Gusti Ngurah Rai, Jalan I Gusti Ketut Jelantik, dan Jalan Ayodya.

Sumber:

www.tribunnewswiki.com

candi.perpusnas.go.id

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Saat Bendesa Adat di Bali Diduga Peras Investor Rp 10 Miliar...

Saat Bendesa Adat di Bali Diduga Peras Investor Rp 10 Miliar...

Denpasar
Kepala Desa di Bali yang Terjaring OTT Diduga Pernah Peras Investor Asing

Kepala Desa di Bali yang Terjaring OTT Diduga Pernah Peras Investor Asing

Denpasar
Diduga Peras Pengusaha Rp 10 Miliar, Kepala Desa di Bali Terjaring OTT

Diduga Peras Pengusaha Rp 10 Miliar, Kepala Desa di Bali Terjaring OTT

Denpasar
APMF 2024 Digelar di Bali, Soroti Perkembangan Tren dan Dinamika Industri

APMF 2024 Digelar di Bali, Soroti Perkembangan Tren dan Dinamika Industri

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Denpasar
WN Rusia Diduga Perkosa WNA di Bali

WN Rusia Diduga Perkosa WNA di Bali

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
6 Pesilat Didakwa Pembunuhan Berencana terhadap Pemuda di Bali

6 Pesilat Didakwa Pembunuhan Berencana terhadap Pemuda di Bali

Denpasar
RS Internasional di KEK Sanur Bali Bakal Pakai Obat yang Memiliki Izin Edar Luar Negeri

RS Internasional di KEK Sanur Bali Bakal Pakai Obat yang Memiliki Izin Edar Luar Negeri

Denpasar
Nama Koster-Ace dan Koster-Giri Diusulkan oleh DPC PDI-P dalam Pilkada Bali

Nama Koster-Ace dan Koster-Giri Diusulkan oleh DPC PDI-P dalam Pilkada Bali

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Penyebab Imigrasi Deportasi 2 Produser 'Pick Me Trip in Bali' Asal Korea Selatan

Penyebab Imigrasi Deportasi 2 Produser "Pick Me Trip in Bali" Asal Korea Selatan

Denpasar
2 Produser 'Pick Me Trip in Bali' Dideportasi

2 Produser "Pick Me Trip in Bali" Dideportasi

Denpasar
Seberangi Sungai, Bocah di Jembrana Tenggelam dan Tewas

Seberangi Sungai, Bocah di Jembrana Tenggelam dan Tewas

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com