"Dengan rasa terkejut dan kekecewaan yang mendalam, ANOC mengetahui bahwa Komite Olimpiade Indonesia (KOI) telah memutuskan untuk menarik diri dari komitmennya untuk menjadi tuan rumah ANOC World Beach Games dan Sidang Umum ANOC pada Agustus 2023 mendatang," ungkap ANOC dalam keterangan tertulis pada situs resminya.
ANOC menyebutkan bahwa keputusan yang diambil KOI berdasarkan pada alasan tidak adanya anggaran yang dapat dicairkan oleh pemerintah.
"KOI menyatakan bahwa keputusan tersebut diambil setelah anggaran dari pemerintah Indonesia tidak segera cair sehingga tidak ada waktu lagi untuk menyelenggarakan turnamen tersebut," katanya.
Baca juga: ANOC World Beach Games 2023 Bali Batal, dari Birokasi hingga Klarifikasi
Sementara itu, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo membantah bahwa persoalan anggaran tak cair menjadi kendala.
"Tidak benar," kata Dito, seperti dikutip dari pemberitaan Kompas.com, Rabu (5/7/2023).
Menpora mengklaim pemerintah selalu mendukung terselenggaranya ANOC World Beach Games.
“Pemerintah sedari awal dilaporkan NOC Indonesia akan menjadi tuan rumah, langsung meminta NOC Indonesia agar melakukan perencanaan dan persiapan seefektif dan seefisien mungkin,” tutur Dito.
Baca juga: Gubernur Koster Geram Bali Disebut Mundur dari World Beach Games 2023
“Sebab, memang NOC Indonesia yang mengajukan Bali sebagai tuan rumah,” lanjutnya.
Bahkan Kemenpora telah mereview anggaran bersama dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (PBKP) dan Direktur Jenderal Anggaran (DJA) Kemenkeu.
“Khususnya dalam hal anggaran, Kemenpora dalam review awal proposal pada bulan Februari 2023 sebelum saya menjabat, memang terjadi gap yang sangat jauh dari pengajuan hampir Rp 1 triliun dan hasil review sebesar 221 miliar,” katanya.
“Saat saya mulai menjabat dilakukan review ulang bersama BPKP dan DJA juga sehingga menghasilkan angka 446 miliar,” lanjut Dito.
Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Bali, Yohanes Valdi Seriang Ginta | Editor: Andi Hartik, Krisiandi, Pythag Kurniati)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.