Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Cabai Rawit di Buleleng Naik Jadi Rp 75.000 Per Kilogram

Kompas.com - 08/11/2023, 16:25 WIB
Hasan,
Andi Hartik

Tim Redaksi

BULELENG, KOMPAS.com - Harga cabai di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali, naik signifikan sejak dua hari terakhir. Bahkan, harga cabai rawit kini tembus Rp 75.000 per kilogram pada Rabu (8/11/2023).

Seorang pedagang di Pasar Anyar Buleleng, Desak Putu Widiartini mengatakan, harga cabai melonjak sejak dua hari belakangan. Kenaikan cukup signifikan hingga Rp 15.000.

"Sebelumnya saya membeli di petani sebesar Rp 55.000 per kilogram, kini Rp 70.000 dijual Rp 75.000," ujarnya saat ditemui di Pasar Anyar Buleleng.

Baca juga: Makin Mahal, Harga Cabai di Lampung Nyaris Rp 100 Ribu per Kg

Dirinya mengeluhkan kondisi ini menurunkan keuntungan dari hasil penjualan.

"Pembeli masih ada, kalau kebutuhan pasti dibeli. Tapi keuntungan kami mengalami penurunan, cuma dapat Rp 5.000 itupun banyak rugi karena ada yang busuk," lanjut dia.

Widiartini menyebutkan, kenaikan cabai ini terjadi akibat perubahan cuaca dari musim kemarau ke musim penghujan. Sehingga banyak tanaman petani yang rusak. Hal ini membuat suplai cabai ke pedagang jadi minim.

"Dampak cuaca dan pembeli yang banyak. Kalau barang sedikit dan pembeli banyak otomatis akan mahal harganya," katanya.

Baca juga: Curhatan Emak-emak Saat Harga Cabai di Semarang Tembus Rp 100.000 Per Kilogram

Pedagang lainnya, Made Sudeni mengatakan, dalam satu harinya kenaikan terjadi Rp 10.000 per kilogram.

Sehari sebelumnya, yakni Selasa (7/11/2023), dia menjual cabai rawit Rp 60.000 per kilogram.

"Sekarang saya jual Rp 70.000 per kilogram," ucapnya.

"Penyebab naiknya karena kosong barangnya dan perubahan cuaca. Sekarang barangnya sedikit, keuntungannya jadi menipis," sambung dia.

Selain pada cabai rawit, kenaikan juga terjadi pada cabai merah besar. Kini cabai merah besar dijual di pedagang Rp 46.000 dari sebelumnya di harga Rp 35.000.

Kata dia, bawang merah juga mengalami kenaikan dari sebelumnya Rp 18.000 per kilogram kini naik Rp 25.000.

Kepala Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi, dan UKM (Disdagperinkop-UKM) Kabupaten Buleleng, Dewa Made Sudiarta mengakui memang terjadi kenaikan pada harga cabai rawit.

Dari pemantauan pihaknya, kenaikan sudah terjadi sejak beberapa minggu belakangan. Harga awal cabai di pasaran Rp 45.000 per kilogram dan kini di kisaran Rp 60.000 hingga Rp 75.000 per kilogram.

Halaman:


Terkini Lainnya

Jaga 'Level of Playing Field', Menkominfo Tak Ingin Istimewakan Starlink

Jaga "Level of Playing Field", Menkominfo Tak Ingin Istimewakan Starlink

Denpasar
Elon Musk Tiba di Bali, Disambut Langsung Luhut

Elon Musk Tiba di Bali, Disambut Langsung Luhut

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Sandiaga Uno Minta WNA yang Promosikan Situs Porno di Bali Disanksi Tegas

Sandiaga Uno Minta WNA yang Promosikan Situs Porno di Bali Disanksi Tegas

Denpasar
Tolak Tawaran Menteri dari Prabowo, Luhut: Saya Siap Bantu Jadi Penasihat

Tolak Tawaran Menteri dari Prabowo, Luhut: Saya Siap Bantu Jadi Penasihat

Denpasar
Ketahuan 'Overstay' Saat Urus Izin Tinggal di Imigrasi Singaraja, WN Rusia Dideportasi

Ketahuan "Overstay" Saat Urus Izin Tinggal di Imigrasi Singaraja, WN Rusia Dideportasi

Denpasar
Perempuan Penyandang Disabilitas di Buleleng Diperkosa Tetangganya hingga Hamil

Perempuan Penyandang Disabilitas di Buleleng Diperkosa Tetangganya hingga Hamil

Denpasar
Balita 18 Bulan di Jembrana Tewas Tenggelam di Saluran Irigasi, Keluar Rumah Tanpa Sepengetahuan Orangtua

Balita 18 Bulan di Jembrana Tewas Tenggelam di Saluran Irigasi, Keluar Rumah Tanpa Sepengetahuan Orangtua

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Denpasar
Ikuti Google Maps, Wisatawan Inggris Tewas Usai Motornya Terperosok ke Jurang di Buleleng

Ikuti Google Maps, Wisatawan Inggris Tewas Usai Motornya Terperosok ke Jurang di Buleleng

Denpasar
Luhut Persilakan Aktivis Demo Saat WWF Ke-10 2024 di Bali

Luhut Persilakan Aktivis Demo Saat WWF Ke-10 2024 di Bali

Denpasar
Mengenal Ritual Segara Kerthi, Kearifan Lokal Pemuliaan Air di Bali

Mengenal Ritual Segara Kerthi, Kearifan Lokal Pemuliaan Air di Bali

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Denpasar
8 Kepala Negara dan 105 Menteri Dipastikan Hadiri WWF ke-10 di Bali

8 Kepala Negara dan 105 Menteri Dipastikan Hadiri WWF ke-10 di Bali

Denpasar
Heboh soal 'New Moscow' di Peta Canggu Bali, Sandiaga: Di Jakarta Ada K-Town

Heboh soal "New Moscow" di Peta Canggu Bali, Sandiaga: Di Jakarta Ada K-Town

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com