Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wisatawan Asing Tewas Tertabrak Pikap Bermuatan Sayur di Buleleng

Kompas.com - 15/11/2023, 11:45 WIB
Hasan,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

BULELENG, KOMPAS.com - Seorang wisatawan asing Warga Negara (WN) Ceska, Jindra Martin (24) tewas setelah sepeda motor yang dikendarainya bertabrakan dengan mobil pikap bermuatan sayur.

Kapolsek Gerokgak Kompol Gusti Nyoman Sudarsana mengatakan, kecelakaan itu terjadi Selasa (14/11/2023) malam sekitar pukul 22.30 Wita di Jalan Raya Singaraja-Gilimanuk Kilometer 62,2 di Desa Penjarakan, Kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali.

Baca juga: Bupati Lombok Tengah Usulkan Pembangunan Kantor Imigrasi untuk Awasi WNA di Lokasi Wisata

"Usai kecelakaan korban sempat dibawa ke Puskesmas Gerokgak 2 dan dinyatakan meninggal saat dibawa ke Puskesmas," ujar Sudarsana saat dikonfirmasi melalui pesan singkat di Buleleng, Rabu (15/11/2023).

Ia mengungkapkan, saat kecelakaan korban mengendarai sepeda motor bernomor polisi DK 4952 TU.

Korban tertabrak mobil pikap P 9287 VJ yang dikemudikan Junaidi (41) warga Dusun Krajan, Desa Bengkak, Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.

WNA tersebut meninggal dengan sejumlah luka di tubuhnya.

"Selain cedera kepala berat juga ada luka pada bibir, patah tulang pada paha kiri, dan di lutut kanan," jelasnya.

Baca juga: Kronologi Kecelakaan Truk di Maluku Tengah, 4 Orang Tewas, 37 Luka-luka

Sudarsana mengungkapkan, saat berkendara dengan sepeda motor, korban tidak mengenakan helm dan tidak memiliki SIM.

Kecelakaan itu berawal saat korban melaju dari arah timur ke barat atau ke arah Gilimanuk. Pada saat yang sama melintas kendaraan pikap P 9287 VJ datang dari arah berlawanan.

"Akibat kurang berhati-hati pengendara sepeda motor mengambil haluan terlalu ke kanan dan menabrak bagian depan pikap, sehingga terjadi kecelakaan lalu lintas," jelasnya.

Kasus kecelakaan lalu lintas melibatkan warga negara asing itu masih ditangani Unit Lantas Polsek Gerokgak.

Polisi telah melakukan olah TKP dan meminta keterangan saksi-saksi di lokasi kejadian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Menteri PAN-RB Janji Tertibkan Sekolah Kedinasan Usai Perundungan di STIP yang Tewaskan Taruna asal Bali

Menteri PAN-RB Janji Tertibkan Sekolah Kedinasan Usai Perundungan di STIP yang Tewaskan Taruna asal Bali

Denpasar
Anak 7 Tahun di Buleleng Jadi Korban Pemerkosaan oleh Tetangganya

Anak 7 Tahun di Buleleng Jadi Korban Pemerkosaan oleh Tetangganya

Denpasar
Siasat WN Ukraina di Bali, Curi Perhiasan Senilai Rp 12 Juta demi Dideportasi ke Inggris

Siasat WN Ukraina di Bali, Curi Perhiasan Senilai Rp 12 Juta demi Dideportasi ke Inggris

Denpasar
Soal Masuk Kabinet Prabowo, Sandiaga Merasa Tak Pantas karena Banyak yang Lebih Berkeringat

Soal Masuk Kabinet Prabowo, Sandiaga Merasa Tak Pantas karena Banyak yang Lebih Berkeringat

Denpasar
Kala Sandiaga Hadiahi Puan Miniatur Banteng Saat WWF Ke-10 di Bali...

Kala Sandiaga Hadiahi Puan Miniatur Banteng Saat WWF Ke-10 di Bali...

Denpasar
Buka 1,8 Juta Formasi PPPK, Menteri PAN-RB Bantah Ada Unsur Politik

Buka 1,8 Juta Formasi PPPK, Menteri PAN-RB Bantah Ada Unsur Politik

Denpasar
Ratusan Wisatawan Mancanegara Santap Olahan Ikan Gratis di Lovina Bali

Ratusan Wisatawan Mancanegara Santap Olahan Ikan Gratis di Lovina Bali

Denpasar
Puan Soroti Timpangnya Anggaran untuk Senjata dan Air, Ada Misalokasi Anggaran

Puan Soroti Timpangnya Anggaran untuk Senjata dan Air, Ada Misalokasi Anggaran

Denpasar
Disambut Jokowi di 'Gala Dinner' WWF Bali, Puan: Pertemuan yang Ditunggu

Disambut Jokowi di "Gala Dinner" WWF Bali, Puan: Pertemuan yang Ditunggu

Denpasar
Elon Musk di Pembukaan WWF Bali: Alien Mungkin Menamai Kita Air

Elon Musk di Pembukaan WWF Bali: Alien Mungkin Menamai Kita Air

Denpasar
Di Depan Delegasi WWF,  Jokowi Sebut Petani Kecil Rentan Alami Kekeringan di Tahun 2050

Di Depan Delegasi WWF, Jokowi Sebut Petani Kecil Rentan Alami Kekeringan di Tahun 2050

Denpasar
Buka WWF Ke-10 di Bali, Jokowi Kenalkan Prabowo kepada Delegasi

Buka WWF Ke-10 di Bali, Jokowi Kenalkan Prabowo kepada Delegasi

Denpasar
Hilang 2 Hari, Kakek di Buleleng Ditemukan Tewas di Dasar Sungai

Hilang 2 Hari, Kakek di Buleleng Ditemukan Tewas di Dasar Sungai

Denpasar
Jadi Pembicara di WWF Bali, Elon Musk: Jujur, Saya Tidak Tahu Banyak tentang Air

Jadi Pembicara di WWF Bali, Elon Musk: Jujur, Saya Tidak Tahu Banyak tentang Air

Denpasar
Setelah Starlink, Elon Musk Siap Berinvestasi di Indonesia

Setelah Starlink, Elon Musk Siap Berinvestasi di Indonesia

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com