Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Raya Nyepi, 16.095 Lampu Penerangan Jalan di Buleleng Dipadamkan

Kompas.com - 10/03/2024, 09:22 WIB
Hasan,
Reni Susanti

Tim Redaksi

BULELENG, KOMPAS.com - Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Buleleng akan mematikan 16.095 lampu penerangan jalan umum (LPJU) di Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali, selama Hari Raya Nyepi, Senin (11/3/2024).

Kepala Bidang (Kabid) Lalu Lintas Dishub Kabupaten Buleleng, Cokorda Adithya Wiraputra Yudha mengatakan, pemadaman mulai dilakukan petugas sejak Jumat (8/3/2024) lalu.

Proses pemadaman dilakukan secara bertahap mengingat jumlah lampu penerangan jalan di Buleleng cukup banyak.

Baca juga: Pelabuhan Jawa - Bali Ditutup saat Hari Raya Nyepi, Ini Jadwalnya

Selain lampu penerangan jalan, petugas juga akan memadamkan traffic light, panel lampu penerangan jalan, dan lampu penerangan jalan tenaga surya.

"Jumlah lampu penerangan jalan ada 16.095 titik, 14 traffic light, 236 panel lampu penerangan jalan, dan 160 lampu penerangan jalan tenaga surya," ucapnya.

Baca juga: Simak, Rute dan Jalur Alternatif Pawai Ogoh-ogoh di Mataram dalam Peringatan Nyepi

Pemadaman lampu penerangan jalan ini untuk menciptakan kehidmatan selama Nyepi berlangsung.

"Jadi untuk menjaga kekhidmatan Nyepi, kami memadamkan lampu penerangan jalan dan traffic light," ucapnya.

Dishub Buleleng menurunkan 20 orang teknisi dan empat orang penanggung jawab yang disebar di 9 kecamatan untuk memadamkan penerangan jalan.

Para petugas ini juga akan bertugas dan siaga selama Nyepi berlangsung.

Untuk lampu penerangan jalan tenaga surya dipadamkan secara manual. Mengingat lampu tenaga surya ini menggunakan smart system, sehingga dikhawatirkan menyala kembali.

"Kami matikan secara manual 160 lampu jalan tenaga surya, karena kami saat Nyepi kemarin ada beberapa yang menyala. Kami susah matikan karena jaringan seluler dimatikan, sehingga susah koordinasi saat itu," lanjutnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hilang 2 Hari, Kakek di Buleleng Ditemukan Tewas di Dasar Sungai

Hilang 2 Hari, Kakek di Buleleng Ditemukan Tewas di Dasar Sungai

Denpasar
Jadi Pembicara di WWF Bali, Elon Musk: Jujur, Saya Tidak Tahu Banyak tentang Air

Jadi Pembicara di WWF Bali, Elon Musk: Jujur, Saya Tidak Tahu Banyak tentang Air

Denpasar
Setelah Starlink, Elon Musk Siap Berinvestasi di Indonesia

Setelah Starlink, Elon Musk Siap Berinvestasi di Indonesia

Denpasar
Starlink Batal Diresmikan Jokowi, Elon Musk Disambut Menkes Budi Gunadi

Starlink Batal Diresmikan Jokowi, Elon Musk Disambut Menkes Budi Gunadi

Denpasar
Menkes: Layanan Starlink Elon Musk Dapat Diakses 3.400 Puskesmas di Daerah Terpencil

Menkes: Layanan Starlink Elon Musk Dapat Diakses 3.400 Puskesmas di Daerah Terpencil

Denpasar
Diminta Tetap dalam Pemerintahan, Luhut Nyatakan Bersedia Jadi Penasehat Prabowo

Diminta Tetap dalam Pemerintahan, Luhut Nyatakan Bersedia Jadi Penasehat Prabowo

Denpasar
Budi Arie Tak Akan Istimewakan Starlink, Jaga 'Level of Playing Field'

Budi Arie Tak Akan Istimewakan Starlink, Jaga "Level of Playing Field"

Denpasar
Elon Musk Tiba di Bali, Disambut Senyuman Luhut

Elon Musk Tiba di Bali, Disambut Senyuman Luhut

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Sandiaga Uno Minta WNA yang Promosikan Situs Porno di Bali Disanksi Tegas

Sandiaga Uno Minta WNA yang Promosikan Situs Porno di Bali Disanksi Tegas

Denpasar
Tolak Tawaran Menteri dari Prabowo, Luhut: Saya Siap Bantu Jadi Penasihat

Tolak Tawaran Menteri dari Prabowo, Luhut: Saya Siap Bantu Jadi Penasihat

Denpasar
Ketahuan 'Overstay' Saat Urus Izin Tinggal di Imigrasi Singaraja, WN Rusia Dideportasi

Ketahuan "Overstay" Saat Urus Izin Tinggal di Imigrasi Singaraja, WN Rusia Dideportasi

Denpasar
Perempuan Penyandang Disabilitas di Buleleng Diperkosa Tetangganya hingga Hamil

Perempuan Penyandang Disabilitas di Buleleng Diperkosa Tetangganya hingga Hamil

Denpasar
Balita 18 Bulan di Jembrana Tewas Tenggelam di Saluran Irigasi, Keluar Rumah Tanpa Sepengetahuan Orangtua

Balita 18 Bulan di Jembrana Tewas Tenggelam di Saluran Irigasi, Keluar Rumah Tanpa Sepengetahuan Orangtua

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com