Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Ada Izin, Restoran Dalam Goa di Bali Ditutup Sementara

Kompas.com - 19/07/2022, 13:57 WIB
Yohanes Valdi Seriang Ginta,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi


BADUNG, KOMPAS.com - Goa yang dijadikan restoran di Jalan Pura Goa Lempeh, Desa Adat Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali, ditutup sementara lantaran belum memiliki izin operasional.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Badung I Gusti Agung Ketut Suryanegara mengatakan, restoran dalam goa ini baru boleh beroperasi apabila telah mendapat kepastian hukum dari Dinas Perizinan Kabupaten Badung, Cagar Budaya Dinas Kebudayaan Kabupaten Badung, dan instasi terkait lainnya.

"Kesimpulan kami adalah menghentikan sementara sampai ada kepastian hukum dari (Dinas) perizinan, lingkungan hidup, budaya yang menyatakan layak untuk digunakan," kata Suryanegara usai sidak ke restoran yang berlokasi di area Hotel The Edge tersebut pada Selasa (19/7/2022).

Baca juga: Video Viral Restoran Dalam Gua di Bali, Ini Penjelasan Camat dan Satpol PP

Menurut Suryanegara, pihak Cagar Budaya Dinas Kebudayaan akan melakukan kajian apakah goa tersebut masuk dalam obyek cagar budaya atau memang benar bentukan alam.

Selain itu, Dinas Perizinan dan instansi terkait lainnya juga melakukan hal serupa untuk mengetahui standar keamanan goa yang dijadikan restoran tersebut.

"Kami ingin mendapatkan kajian dari instansi khususnya Balai Budaya, apakah ini kategori alam ataukah (obyek cagar) budaya, sehingga kami minta dalam waktu secepatnya memberikan rekomendasi," kata dia.

Suryanegara mengatakan, apabila goa tersebut masuk dalam kategori obyek cagar budaya maka dikelola oleh negara.

Baca juga: Kasus PMK di Bali Meningkat, 526 Ekor Sapi Terjangkit, Mayoritas Dipotong Bersyarat

Sedangkan, apabila benar bentuk alam tetap perlu mendapat kepastian hukum apakah goa tersebut bisa diakses oleh publik atau tidak karena berada di dalam kawasan hotel.

"Kalau memang rekomendasi layak, kita akan berikan beroperasi lagi. Kalau rekomendasinya tidak layak dan tidak boleh dioperasikan kami pastikan itu tidak boleh," tegasnya.

Berdasarkan data yang diperoleh, ujar Suryanegara, Hotel The Edge awalnya telah melengkapi izin operasional sebagai hotel dan restoran bintang lima.

Namun, dalam dokumen perizinan itu tidak tertuang terkait pembangunan restoran dalam goa ini.

"Hotel restoran bintang lima yang kami lihat dari data. yang namanya restoran kan mestinya restoran. Tapi (restoran dalam goa) tidak masuk dalam IMB atau surat izin yang sebelumnya," kata dia.

Baca juga: Anak Anggota DPRD Bali Jadi Tersangka Kepemilikan Ganja, Terancam 12 Tahun Penjara

Ditemukan 2014

Sementara itu, Ketut Sumatra selaku Financial Controller Hotel The Edge mengatakan, goa tersebut ditemukan pertama kali saat hendak membangun vila pada tahun 2014.

Saat itu, pondasi vila tersebut tiba-tiba anjlok. Setelah dicek, ternyata di bawahnya terdapat goa yang kemudian dibiarkan oleh pihak hotel. 

"Setelah itu ditemukan kita belum berani menggunakan untuk apa karena kita juga belum tahu kekuatan goa yang ada di sana," kata Suryanegara.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Elon Musk Tiba di Bali, Disambut Langsung Luhut

Elon Musk Tiba di Bali, Disambut Langsung Luhut

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Sandiaga Uno Minta WNA yang Promosikan Situs Porno di Bali Disanksi Tegas

Sandiaga Uno Minta WNA yang Promosikan Situs Porno di Bali Disanksi Tegas

Denpasar
Tolak Tawaran Menteri dari Prabowo, Luhut: Saya Siap Bantu Jadi Penasihat

Tolak Tawaran Menteri dari Prabowo, Luhut: Saya Siap Bantu Jadi Penasihat

Denpasar
Ketahuan 'Overstay' Saat Urus Izin Tinggal di Imigrasi Singaraja, WN Rusia Dideportasi

Ketahuan "Overstay" Saat Urus Izin Tinggal di Imigrasi Singaraja, WN Rusia Dideportasi

Denpasar
Perempuan Penyandang Disabilitas di Buleleng Diperkosa Tetangganya hingga Hamil

Perempuan Penyandang Disabilitas di Buleleng Diperkosa Tetangganya hingga Hamil

Denpasar
Balita 18 Bulan di Jembrana Tewas Tenggelam di Saluran Irigasi, Keluar Rumah Tanpa Sepengetahuan Orangtua

Balita 18 Bulan di Jembrana Tewas Tenggelam di Saluran Irigasi, Keluar Rumah Tanpa Sepengetahuan Orangtua

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Denpasar
Ikuti Google Maps, Wisatawan Inggris Tewas Usai Motornya Terperosok ke Jurang di Buleleng

Ikuti Google Maps, Wisatawan Inggris Tewas Usai Motornya Terperosok ke Jurang di Buleleng

Denpasar
Luhut Persilakan Aktivis Demo Saat WWF Ke-10 2024 di Bali

Luhut Persilakan Aktivis Demo Saat WWF Ke-10 2024 di Bali

Denpasar
Mengenal Ritual Segara Kerthi, Kearifan Lokal Pemuliaan Air di Bali

Mengenal Ritual Segara Kerthi, Kearifan Lokal Pemuliaan Air di Bali

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Denpasar
8 Kepala Negara dan 105 Menteri Dipastikan Hadiri WWF ke-10 di Bali

8 Kepala Negara dan 105 Menteri Dipastikan Hadiri WWF ke-10 di Bali

Denpasar
Heboh soal 'New Moscow' di Peta Canggu Bali, Sandiaga: Di Jakarta Ada K-Town

Heboh soal "New Moscow" di Peta Canggu Bali, Sandiaga: Di Jakarta Ada K-Town

Denpasar
Menparekraf Sandiaga Uno Tak Setuju 'Study Tour' Ditiadakan

Menparekraf Sandiaga Uno Tak Setuju "Study Tour" Ditiadakan

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com