Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bentrokan Saat Tahun Baru di Bali, 3 Sepeda Motor Pecalang Dibakar

Kompas.com - 02/01/2024, 06:10 WIB
Yohanes Valdi Seriang Ginta,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com- Dua kelompok warga terlibat bentrok di sebuah rumah kos di Jalan Pucuk I, Desa Kesiman Kertalangu, Kecamatan Denpasar Timur, Kota Denpasar, Bali, pada Minggu (31/12/2023) sampai Senin (1/1/2023).

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun, tiga unit sepeda motor milik pecalang (petugas keamanan desa adat) dibakar oleh salah satu kelompok warga.

Baca juga: Pantai Pasut di Bali: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Kronologi

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Bali Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan mengungkapkan, bentrokan terjadi saat dua kelompok warga tersebut masing-masing mengelar acara tahun baru dengan membakar ikan dan minum bir di rumah indekos tersebut, Minggu (31/12/2023).

Kemudian, sekitar pukul 22.00 Wita, kakak beradik berinisial BI dan PA di salah satu kelompok warga tersebut bertengkar dipicu masalah rokok.

Salah satu orang dari kelompok lain berinisial JO, mencoba melerai pertengkaran tersebut justru berkelahi dengan BI.

Baca juga: 1 Perawat Tertembak Saat Bentrok Warga di Bima NTB

"Cara JO melerai agak keras sehingga menimbulkan ketersinggungan, akibatnya terjadilah pertengkaran keras antara BI dengan JO," kata dia dalam keterangan tertulis, Senin.

Jansen mengatakan pertengkaran keduanya itulah yang memicu adu mulut hingga menimbulkan gesekan antara kedua kelompok warga tersebut.

Baca juga: Kronologi Bentrok Mahasiswa di UIM Makassar, Dipicu oleh Petasan

Kemudian, Senin (1/1/2023), sepuluh orang Pecalang yang menerima laporan terkait kejadian tersebut mendatangi lokasi kejadian.

Mereka lalu mengusir kelompok dari BI karena sering membuat keributan di rumah kos tersebut.

"Akibatnya, kelompok dari BI merasa tidak terima dan menyerang balik para Pecalang, sehingga Pecalang kabur dan tiga sepeda motor pecalang yang parkir di depan rumah kos tersebut dibakar," kata Jansen.

Polisi diterjunkan

Selanjutnya, kelompok yang sama kembali ke rumah kos tersebut. Mereka melempari jendela kamar dan menjatuhkan semua sepeda motor milik kelompok sebelahnya.

Sebanyak 110 personel aparat kepolisian diterjunkan ke lokasi kejadian untuk meredakan amukan massa tersebut.

"Beberapa orang dari kelompok BI berhasil diamankan dan tengah menjalani pemeriksaan di Polresta Denpasar," kata Jansen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Mengenal Ritual Segara Kerthi, Kearifan Lokal Pemuliaan Air di Bali

Mengenal Ritual Segara Kerthi, Kearifan Lokal Pemuliaan Air di Bali

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Denpasar
8 Kepala Negara dan 105 Menteri Dipastikan Hadiri WWF ke-10 di Bali

8 Kepala Negara dan 105 Menteri Dipastikan Hadiri WWF ke-10 di Bali

Denpasar
Heboh soal 'New Moscow' di Peta Canggu Bali, Sandiaga: Di Jakarta Ada K-Town

Heboh soal "New Moscow" di Peta Canggu Bali, Sandiaga: Di Jakarta Ada K-Town

Denpasar
Menparekraf Sandiaga Uno Tak Setuju 'Study Tour' Ditiadakan

Menparekraf Sandiaga Uno Tak Setuju "Study Tour" Ditiadakan

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Denpasar
Suku Lamalera, Pemburu Paus yang Ulung dari Lembata

Suku Lamalera, Pemburu Paus yang Ulung dari Lembata

Denpasar
Negara Maritim tapi Belum Ada Kapal Riset Laut Canggih, Luhut: Memalukan

Negara Maritim tapi Belum Ada Kapal Riset Laut Canggih, Luhut: Memalukan

Denpasar
Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Luhut: Jangan Ada Menteri 'Track Record' Tidak Bagus

Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Luhut: Jangan Ada Menteri "Track Record" Tidak Bagus

Denpasar
Viral Nama New Moscow di Peta Canggu Bali, Polisi: Cuma Orang Iseng

Viral Nama New Moscow di Peta Canggu Bali, Polisi: Cuma Orang Iseng

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Menilik Lab Narkoba Rahasia di Bali, Barang Terlarang Diracik di Bunker Vila

Menilik Lab Narkoba Rahasia di Bali, Barang Terlarang Diracik di Bunker Vila

Denpasar
9.477 Delegasi dari 104 Negara Hadir di WWF 2024 Bali

9.477 Delegasi dari 104 Negara Hadir di WWF 2024 Bali

Denpasar
Buntut Adanya Pabrik Narkoba di Bali, Luhut Minta Pengawasan WNA Masuk Indonesia Diperketat

Buntut Adanya Pabrik Narkoba di Bali, Luhut Minta Pengawasan WNA Masuk Indonesia Diperketat

Denpasar
Saudara Kembar Asal Ukraina Jadi 'Koki' Pabrik Narkoba Bali

Saudara Kembar Asal Ukraina Jadi "Koki" Pabrik Narkoba Bali

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com