Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bermula Cekcok, Pria di Denpasar Ditusuk Sajam hingga Luka Parah

Kompas.com - 28/04/2022, 11:33 WIB
Yohanes Valdi Seriang Ginta,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com - Petugas Kepolisian Sektoral (Polsek) Denpasar Selatan, Bali menangkap seorang pria inisial S (31), yang berusaha kabur usai menusuk korban EFG (28), hingga terluka parah.

Insiden penusukan ini terjadi di Jalan Tukad Petanu, Gang Kuntul, Kelurahan Panjer, Denpasar Selatan, Bali, pada Rabu (27/4/2022) sekitar 19.00 Wita.

Kasi Humas Polresta Denpasar Iptu I Ketut Sukadi mengatakan, pihak kepolisian masih mencari tahu motif di balik peristiwa ini.

Baca juga: Terjaring Razia, Pengemis di Denpasar Punya Uang Rp 7,8 Juta hingga Motor Nmax

Dari keterangan saksi inisial K, istri siri pelaku, kejadian tersebut berawal dari cekcok mulut antara pelaku dan korban hingga terjadi perkelahian fiisk antara keduanya.

Saat itu, saksi melihat pelaku menusuk korban menggunakan senjata tajam jenis pisau sangkur.

"Pelaku sempat melakukan penganiayaan terhadap korban dengan cara menusukkan pisau ke arah tubuh korban," kata Sukadi dalam keterangan rilis pada Kamis (28/4/2022).

Melihat korban bersimbah darah, saksi K secara spontan berteriak minta tolong kepada penghuni kos lainnya untuk membatu korban.

Baca juga: Sakit Hati Dituduh Mencuri, Motif 2 Pria Bacok Penghuni Kos di Bali

Saksi bersama warga lain kemudian melarikan korban ke RSUP Sanglah untuk mendapat perawatan. Sedangkan pelaku kabur dari lokasi kejadian.

"Korban mengalami lima luka tusuk yang diakibatkan benda tajam terdiri dari tiga luka tusukan pada punggung kanan, satu luka tusuk pada perut, satu luka tusuk pada lengan kanan," kata Sukadi.

Setelan mendapat laporan, tim opsnal Polsek Denpasar Selatan kemudian mendatangi TKP dan memeriksa keterangan sejumlah saksi.

Selanjutnya, polisi mendatangi tempat kerja pelaku yang bekerja sebagai operator di sebuah kafe di Jalan Sedap Malam, Denpasar dan di tempat kosnya.

"Dari penyelidikan tersebut tim opsnal mendapat info bahwa diduga pelaku telah kabur dari kos dan infonya hendak pulang kampung ke Jawa," kata Sukadi.

Baca juga: 4 Wisatawan Terjebak Ombak Pasang di Pantai Gunung Payung Bali

Polisi kemudian bergerak cepat dan berhasil menangkap pelaku di Kabupaten Jembrana pada Kamis sekitar pukul 02.00 Wita dini hari.

Saat itu pelaku sedang menumpangi mobil travel tujuan Denpasar- Jember, Jawa Timur.

"Saat diamankan pelaku mengakui perbuatannya melakukan penganiayaan terhadap korban," kata Sukadi.

Pelaku kini telah diamankan di Mapolsek Denpasar Selatan untuk diproses lebih lanjut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penyebab Imigrasi Deportasi 2 Produser 'Pick Me Trip in Bali' Asal Korea Selatan

Penyebab Imigrasi Deportasi 2 Produser "Pick Me Trip in Bali" Asal Korea Selatan

Denpasar
2 Produser 'Pick Me Trip in Bali' Dideportasi

2 Produser "Pick Me Trip in Bali" Dideportasi

Denpasar
Seberangi Sungai, Bocah di Jembrana Tenggelam dan Tewas

Seberangi Sungai, Bocah di Jembrana Tenggelam dan Tewas

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Denpasar
Syuting Tanpa Izin di Bali, 2 Produser 'Reality Show' Asal Korea Selatan Terancam Dideportasi

Syuting Tanpa Izin di Bali, 2 Produser "Reality Show" Asal Korea Selatan Terancam Dideportasi

Denpasar
Imigrasi Bali Gagalkan Keberangkatan WNI Pakai Paspor Palsu ke Australia

Imigrasi Bali Gagalkan Keberangkatan WNI Pakai Paspor Palsu ke Australia

Denpasar
KSAD Sebut Bakal Bantu AP, Istri Perwira TNI yang Laporkan Perselingkuhan Suami

KSAD Sebut Bakal Bantu AP, Istri Perwira TNI yang Laporkan Perselingkuhan Suami

Denpasar
Soal TNI Gunakan Istilah OPM, KSAD: Agar Anggota di Papua Tak Ragu Ambil Tindakan Tegas

Soal TNI Gunakan Istilah OPM, KSAD: Agar Anggota di Papua Tak Ragu Ambil Tindakan Tegas

Denpasar
Koster Minta Maaf Pernah Tolak Tim Israel dan Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023

Koster Minta Maaf Pernah Tolak Tim Israel dan Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023

Denpasar
Menparekraf: Ada Penumpukan Wisatawan di Bali Selatan

Menparekraf: Ada Penumpukan Wisatawan di Bali Selatan

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Denpasar
Cabuli Anak, Pria di Bali Dilaporkan Istri ke Polisi

Cabuli Anak, Pria di Bali Dilaporkan Istri ke Polisi

Denpasar
Satpol PP Sidak Warung Masakan Daging Anjing di Buleleng, Pemilik Disanksi Pidana

Satpol PP Sidak Warung Masakan Daging Anjing di Buleleng, Pemilik Disanksi Pidana

Denpasar
WN Jerman Aniaya Karyawan Vila di Bali karena Ditagih Uang Tunggakan

WN Jerman Aniaya Karyawan Vila di Bali karena Ditagih Uang Tunggakan

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com