Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menhub: Terminal VVIP Bandara I Gusti Ngurah Rai Dirancang Sesuai Keinginan Jokowi

Kompas.com - 03/06/2022, 17:56 WIB
Yohanes Valdi Seriang Ginta,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyebut, bangunan Terminal VVIP Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali dirancang khusus sesuai keinginan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"VVIP kali ini memang kita ada satu desain yang khusus dan kita diskusikan dengan Presiden (Jokowi). Arahan beliau, kita ingin membuat satu arsitektur Bali modern," kata Budi saat meninjau pembangunan terminal VVIP tersebut di Tuban, Badung, Bali, pada Jumat (3/6/2022).

Baca juga: Dugaan Korupsi Rp 130 Miliar, Pengurus LPD Sangeh Bali Jadi Tersangka

Budi mengatakan, bangunan terminal VVIP yang memiliki luas sekitar 1.7000 meter persegi ini memadukan arsitektur Bali tradisional dan modern dengan standar internasional.

"Nanti pada saatnya bisa melihat Bali modern dengan white colour tetapi sentuhan Balinya masih tetap terlihat," kata dia.

Budi menambahkan, terminal VVIP ini dibangun khusus untuk menyambut para kepala negara yang hadir dalam konferensi tingkat tinggi (KTT) G20 yang akan berlangsung pada November  mendatang.

Sedangkan, proyek pembangunan terminal VVIP ini diprediksi akan selesai dan bisa digunakan pada pertengahan Agustus mendatang.

"Diharapkan bangunan ini akan selesai pada pertengahan Agustus 2022 dan tentu setelah itu bisa digunakan. Tapi untuk VVIP memang diperuntukkan untuk presiden," kata dia.

Baca juga: Batik Premium hingga Batik Corona Asal Pamekasan Akan Mejeng di KTT G20

Selain pembangunan terminal VVIP, Budi mengatakan, pemerintah melalui kementerian PUPR juga telah merevitalisasi terminal VIP eksisting yang berdekatan dengan terminal VVIP untuk mempermudah akses tamu KTT G20.

Pada kesempatan yang sama, Project Manager PT Wijaya Karya Budiyanto Setiawan mengatakan, meski arsitektur Bali tradisional dan modern, gedung ini tetap dibangun dengan mengutamakan kenyamanan dan keselamatan para kepala negara.

Salah satu ruangan khusus untuk kepala negara akan dilengkapi dengan kaca anti peluru. Selain itu, bangunan berkonsep wantilan ini juga akan tahan gempa sesuai standar internasional.

"Kami melengkapi ruangan presiden dengan kaca antipeluru. Kemudian nanti mungkin security check point untuk pendamping presiden," kata dia.

Baca juga: Pemprov Bali Usul Delegasi Kenakan Pakaian Berbahan Endek Saat KTT G20

Budiyanto menuturkan, progres pekerjaan saat ini saat ini telah mencapai 25,84 persen. Ia optimistis bisa menyelesaikan pembangunan sesuai dengan target yang diberikan pemerintah.

"Sekarang 28,84 persen dari rencana (awal) 14 persen," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penyebab Imigrasi Deportasi 2 Produser 'Pick Me Trip in Bali' Asal Korea Selatan

Penyebab Imigrasi Deportasi 2 Produser "Pick Me Trip in Bali" Asal Korea Selatan

Denpasar
2 Produser 'Pick Me Trip in Bali' Dideportasi

2 Produser "Pick Me Trip in Bali" Dideportasi

Denpasar
Seberangi Sungai, Bocah di Jembrana Tenggelam dan Tewas

Seberangi Sungai, Bocah di Jembrana Tenggelam dan Tewas

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Denpasar
Syuting Tanpa Izin di Bali, 2 Produser 'Reality Show' Asal Korea Selatan Terancam Dideportasi

Syuting Tanpa Izin di Bali, 2 Produser "Reality Show" Asal Korea Selatan Terancam Dideportasi

Denpasar
Imigrasi Bali Gagalkan Keberangkatan WNI Pakai Paspor Palsu ke Australia

Imigrasi Bali Gagalkan Keberangkatan WNI Pakai Paspor Palsu ke Australia

Denpasar
KSAD Sebut Bakal Bantu AP, Istri Perwira TNI yang Laporkan Perselingkuhan Suami

KSAD Sebut Bakal Bantu AP, Istri Perwira TNI yang Laporkan Perselingkuhan Suami

Denpasar
Soal TNI Gunakan Istilah OPM, KSAD: Agar Anggota di Papua Tak Ragu Ambil Tindakan Tegas

Soal TNI Gunakan Istilah OPM, KSAD: Agar Anggota di Papua Tak Ragu Ambil Tindakan Tegas

Denpasar
Koster Minta Maaf Pernah Tolak Tim Israel dan Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023

Koster Minta Maaf Pernah Tolak Tim Israel dan Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023

Denpasar
Menparekraf: Ada Penumpukan Wisatawan di Bali Selatan

Menparekraf: Ada Penumpukan Wisatawan di Bali Selatan

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Denpasar
Cabuli Anak, Pria di Bali Dilaporkan Istri ke Polisi

Cabuli Anak, Pria di Bali Dilaporkan Istri ke Polisi

Denpasar
Satpol PP Sidak Warung Masakan Daging Anjing di Buleleng, Pemilik Disanksi Pidana

Satpol PP Sidak Warung Masakan Daging Anjing di Buleleng, Pemilik Disanksi Pidana

Denpasar
WN Jerman Aniaya Karyawan Vila di Bali karena Ditagih Uang Tunggakan

WN Jerman Aniaya Karyawan Vila di Bali karena Ditagih Uang Tunggakan

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com