Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kabupaten Buleleng Sudah 2 Hari Nihil Kasus Covid-19, Warga Diminta Tetap Patuh Prokes

Kompas.com - 17/01/2023, 18:54 WIB
Hasan,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BULELENG, KOMPAS.com - Koordinator Bidang Data dan Informasi Satgas Covid-19 Buleleng, Bali, Ketut Suwarmawan menyampaikan, Kabupaten Buleleng sudah dua hari nihil kasus Covid-19, yakni pada Senin (16/1/2023) dan Selasa (17/1/2023).

Meski begitu, Suwarmawan mengimbau masyarakat tetap mengikuti program vaksinasi Covid-19. Masyarakat juga diminta tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes) pencegahan Covid-19 sebagai bentuk kewaspadaan.

Baca juga: Puluhan Juru Parkir di Buleleng Geruduk Kantor Dishub, Protes Setoran Naik

"Kabar yang sangat menggembirakan ya di Buleleng kini nihil kasus di tengah kabar pencabutan PPKM," kata Suwarmawan saat dikonfirmasi di Buleleng, Selasa.

Masyarakat yang belum mengikuti vaksinasi Covid-19 dosis pertama hingga booster diminta segera mendatangi Dinas Kesehatan Buleleng, puskesmas, dan rumah sakit terdekat.

"PPKM dihentikan bukan berarti Covid-19 sudah hilang, status bencana nasional non alam masih berlaku dan belum dicabut. Oleh karena itu mari tetap jaga perilaku hidup sehat dan tuntaskan vaksinasi," ujarnya.

Satgas Covid-19 juga menekankan agar masyarakat terus meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan menghadapi risiko Covid-19.

"Pemakaian masker di keramaian dan vaksinasi harus tetap dilakukan sebelum status endemi ditentukan atau ditetapkan oleh WHO dan berlaku secara global," katanya.

Baca juga: Motor Tergelincir Sejauh 10 Meter di Buleleng, 1 Korban Tewas

Berdasarkan catatan Satgas Covid-19 Buleleng, sebanyak 515.652 warga telah mengikuti vaksinasi tahap pertama. Jumlah itu setara 83,82 persen dari total 615.179 sasaran vaksinasi.

Sementara, 454.182 warga atau 78,83 persen telah mengikuti vaksinasi dosis kedua. Sedangkan 264.484 atau 49,16 persen warga mengikuti vaksinasi booster.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengendara Motor Mabuk Tantang Polisi di Buleleng, Berakhir Ditangkap

Pengendara Motor Mabuk Tantang Polisi di Buleleng, Berakhir Ditangkap

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Denpasar
Polisi Gerebek Vila yang Diduga Jadi Pabrik Narkoba di Bali

Polisi Gerebek Vila yang Diduga Jadi Pabrik Narkoba di Bali

Denpasar
PDI-P Bali Usulkan 2 Nama untuk Dampingi Koster pada Pilkada 2024

PDI-P Bali Usulkan 2 Nama untuk Dampingi Koster pada Pilkada 2024

Denpasar
Koster Sebut Permintaan Maafnya Pernah Tolak Tim Israel Bukan karena Pilkada

Koster Sebut Permintaan Maafnya Pernah Tolak Tim Israel Bukan karena Pilkada

Denpasar
Sakit Hati Diminta Uang Lebih, Pria di Bali Bunuh Teman Kencannya

Sakit Hati Diminta Uang Lebih, Pria di Bali Bunuh Teman Kencannya

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Saat Bendesa Adat di Bali Diduga Peras Investor Rp 10 Miliar...

Saat Bendesa Adat di Bali Diduga Peras Investor Rp 10 Miliar...

Denpasar
Kepala Desa di Bali yang Terjaring OTT Diduga Pernah Peras Investor Asing

Kepala Desa di Bali yang Terjaring OTT Diduga Pernah Peras Investor Asing

Denpasar
Diduga Peras Pengusaha Rp 10 Miliar, Kepala Desa di Bali Terjaring OTT

Diduga Peras Pengusaha Rp 10 Miliar, Kepala Desa di Bali Terjaring OTT

Denpasar
APMF 2024 Digelar di Bali, Soroti Perkembangan Tren dan Dinamika Industri

APMF 2024 Digelar di Bali, Soroti Perkembangan Tren dan Dinamika Industri

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Denpasar
WN Rusia Diduga Perkosa WNA di Bali

WN Rusia Diduga Perkosa WNA di Bali

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com