Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terjerat Utang dan Main Kripto, Motif WN Rusia Curi Motor di Gianyar

Kompas.com - 29/06/2022, 13:16 WIB
Yohanes Valdi Seriang Ginta,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

GIANYAR, KOMPAS.com - Polisi mengungkap motif di balik aksi pria warga negara Rusia, berinisial GR (31), yang diduga nekat mencuri sepeda motor di area parkir Pondok Wisata Ika Kitchen di Desa Kenderan, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar, Bali.

Kasatreskrim Polres Gianyar AKP Ario Seno Wimoko, mengatakan, turis asing ini nekat mencuri gara-gara trading aset kripto yang dijalaninya sedang menciut.

Dalam kondisi itu, WNA yang sudah berada di Bali sejak April 2022 ini juga terjerat utang piutang.

"Dia kerjanya bermain kripto, kemarin kan kripto sedang jelek jadi mungkin ini dia tidak bisa menarik uangnya dan dia juga terjebak utang piutang," kata Seno saat dihubungi pada Rabu (29/6/2022).

Baca juga: Hendak Curi Motor, WN Rusia di Gianyar Tepergok Sekuriti Saat Buka Pagar

Seno mengatakan, WNA ini ditangkap pada 17 Juni 2022 sekitar pukul 02.23 Wita di lokasi kejadian pencurian tersebut.

Saat dijebloskan ke dalam sel Rutan Polres Gianyar, pelaku sempat mengamuk dengan merusak sel tahanan.

Polisi lalu membawa WNA tersebut ke Rumah Sakit Jiwa Bangli, Bali, untuk diperiksa kejiwaannya.

Namun dari hasil pemeriksaan, dia tidak mengalami atau memiliki tanda-tanda gangguan jiwa.

"Kami sudah melakukan pemeriksaan ke dokter kejiwaan di Bangli, ternyata dia dinyatakan tidak sakit. Dia memang stres saja karena tidak bisa pulang dan harus ditahan," kata dia.

Ia mengatakan, proses hukum terhadap WNA ini masih dilanjutkan.

Baca juga: Siswi SMK di Gianyar Curi Uang di Kotak Sesari Pura demi Bayar Tunggakan SPP

 

Saat ini, pihaknya telah menuntaskan proses penyelidikan dan menunggu berkas dinyatakan lengkap (P21) dari Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Negeri (Kejari) Gianyar.

Atas perbuatannya, WNA ini dijerat dengan Pasal 363 KUHP dengan ancaman pidana penjara 7 tahun.

"Dia harus menjalani hukuman di sini dulu, selesai menjalani hukuman baru dideportasi," jelasnya. 

Diberitakan sebelumnya, GR membawa kabur sepeda motor merk Honda Vario DK 3295 JK yang ditinggal pemiliknya dalam kondisi kunci masih tergantung.

Aksi pelaku berhasil digagalkan sekuriti yang sedang berjaga di sekitar lokasi. Sekuriti menangkap GR saat sedang berusaha melepas rantai pagar area parkir di lokasi tersebut.

Selanjutnya, sekuriti menyerahkan GR ke pihak kepolisian untuk diproses lebih lanjut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Denpasar
Polisi Gerebek Vila yang Diduga Jadi Pabrik Narkoba di Bali

Polisi Gerebek Vila yang Diduga Jadi Pabrik Narkoba di Bali

Denpasar
PDI-P Bali Usulkan 2 Nama untuk Dampingi Koster pada Pilkada 2024

PDI-P Bali Usulkan 2 Nama untuk Dampingi Koster pada Pilkada 2024

Denpasar
Koster Sebut Permintaan Maafnya Pernah Tolak Tim Israel Bukan karena Pilkada

Koster Sebut Permintaan Maafnya Pernah Tolak Tim Israel Bukan karena Pilkada

Denpasar
Sakit Hati Diminta Uang Lebih, Pria di Bali Bunuh Teman Kencannya

Sakit Hati Diminta Uang Lebih, Pria di Bali Bunuh Teman Kencannya

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Saat Bendesa Adat di Bali Diduga Peras Investor Rp 10 Miliar...

Saat Bendesa Adat di Bali Diduga Peras Investor Rp 10 Miliar...

Denpasar
Kepala Desa di Bali yang Terjaring OTT Diduga Pernah Peras Investor Asing

Kepala Desa di Bali yang Terjaring OTT Diduga Pernah Peras Investor Asing

Denpasar
Diduga Peras Pengusaha Rp 10 Miliar, Kepala Desa di Bali Terjaring OTT

Diduga Peras Pengusaha Rp 10 Miliar, Kepala Desa di Bali Terjaring OTT

Denpasar
APMF 2024 Digelar di Bali, Soroti Perkembangan Tren dan Dinamika Industri

APMF 2024 Digelar di Bali, Soroti Perkembangan Tren dan Dinamika Industri

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Denpasar
WN Rusia Diduga Perkosa WNA di Bali

WN Rusia Diduga Perkosa WNA di Bali

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
6 Pesilat Didakwa Pembunuhan Berencana terhadap Pemuda di Bali

6 Pesilat Didakwa Pembunuhan Berencana terhadap Pemuda di Bali

Denpasar
RS Internasional di KEK Sanur Bali Bakal Pakai Obat yang Memiliki Izin Edar Luar Negeri

RS Internasional di KEK Sanur Bali Bakal Pakai Obat yang Memiliki Izin Edar Luar Negeri

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com