Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Terima Ditegur Bawa Istri Orang, Nelayan di Jembrana Tusuk Temannya

Kompas.com - 11/07/2022, 16:26 WIB
Hasan,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

JEMBRANA, KOMPAS.com - Seorang nelayan di Desa Pengambengan, Kecamatan Negara, Kabupaten Jembrana, Provinsi Bali, berinisial KBH (27) nekat menusuk temannya sesama nelayan berinisial I (37). 

Kapolsek Negara Kompol I Gusti Made Sudarma Putra mengatakan, peristiwa itu terjadi di sebuah kedai di Desa Tegal Badeng Timur, Kecamatan Negara, Kabupaten Jembrana Jumat (8/7/2022) malam sekitar pukul 23.00 Wita.

"Motifnya salah paham dan (mereka) minum-minum dan mabuk. Pelaku sudah kami tahan," kata Sudarman, dikonfirmasi Senin (11/7/2022).

Baca juga: Hendak Menyalip, Mobil Travel Angkut 15 Penumpang Terguling di Jembrana

Dari keterangan saksi mata, kata dia, saat itu korban dan lima orang temannya sedang minum tuak di kedai tersebut. Saat itu datang pelaku KBH dan dua orang teman perempuannya.

Korban kemudian menegur pelaku dan berkata bahwa perempuan yang diajak adalah istri orang.

Pelaku yang mendengar itu, tidak terima dan langsung marah hingga adu mulut dengan korban.

Tak lama berselang, pelaku bersama dua teman perempuannya pergi dari kedai.

Kemudian, pada Sabtu (9/7/2022) sekitar pukul 03.00 Wita, pelaku kembali lagi ke kedai bersama temannya dengan sepeda motor Mio warna hitam bernomor polisi DK 4493 XJ.

Pelaku mendatangi korban yang saat itu sudah selesai minum dan hendak pulang.

Baca juga: Bikin Resah Warga, Pelaku Begal Paha di Jembrana Bali Ditangkap

 

Tanpa basa-basi, pelaku langsung menusuk korban hingga mengalami luka gores di bagian jari dan lengan, serta luka tusuk di bagian dada.

Begitu melihat korban sudah terkapar, pelaku kembali hendak menusuk korban. Namun, sejumlah teman korban langsung melerai dan pelaku langsung pergi.

Sementara, korban langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan.

Peristiwa itu lantas dilaporkan ke Polsek Negara. Polisi langsung melakukan penyelidikan dan tak lama kemudian pelaku berhasil ditangkap.

Baca juga: Jatuh ke Sumur Sedalam 15 Meter, Warga Jembrana Tewas

Dalam kasus ini, polisi mengamankan barang bukti berupa 1 buah pisau gagang kayu warna coklat panjang 30 cm, pakaian korban yang robek dan berisi bercak darah.

"Untuk korban masih dirawat, karena lukanya cukup parah akhirnya dirujuk ke RSU Negara. Lukanya tak sampai organ vital," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pekerja Seks Asal Bogor ke Bali untuk 'Open BO', Dibunuh Pelanggan, Mayatnya Disimpan Dalam Koper

Pekerja Seks Asal Bogor ke Bali untuk "Open BO", Dibunuh Pelanggan, Mayatnya Disimpan Dalam Koper

Denpasar
Paman Korban Ungkap Dugaan Kecemburuan Senior STIP di Balik Kematian Ponakannya: Dia Akan Dikirim ke China

Paman Korban Ungkap Dugaan Kecemburuan Senior STIP di Balik Kematian Ponakannya: Dia Akan Dikirim ke China

Denpasar
Wisatawan China Tewas saat 'Snorkeling' di Pantai Lovina Bali

Wisatawan China Tewas saat "Snorkeling" di Pantai Lovina Bali

Denpasar
Wanita yang Mayatnya Ditemukan Dalam Koper Baru 3 Hari Berada di Bali

Wanita yang Mayatnya Ditemukan Dalam Koper Baru 3 Hari Berada di Bali

Denpasar
Ayah Ungkap Sosok Putu Satria, Taruna STIP yang Tewas di Tangan Senior

Ayah Ungkap Sosok Putu Satria, Taruna STIP yang Tewas di Tangan Senior

Denpasar
Dari Kos, Pelaku Pembunuhan di Bali Bawa Koper Berisi Mayat Wanita

Dari Kos, Pelaku Pembunuhan di Bali Bawa Koper Berisi Mayat Wanita

Denpasar
Temuan Mayat Perempuan Dalam Koper di Jimbaran Bali

Temuan Mayat Perempuan Dalam Koper di Jimbaran Bali

Denpasar
Lagi, Kasus Mayat Dalam Koper, Terjadi di Bali dan Pelaku Sudah Ditangkap

Lagi, Kasus Mayat Dalam Koper, Terjadi di Bali dan Pelaku Sudah Ditangkap

Denpasar
Keluarga Menangis Saat Peti Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Tiba di Bali

Keluarga Menangis Saat Peti Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Tiba di Bali

Denpasar
Pengendara Motor Mabuk Tantang Polisi di Buleleng, Berakhir Ditangkap

Pengendara Motor Mabuk Tantang Polisi di Buleleng, Berakhir Ditangkap

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Denpasar
Polisi Gerebek Vila yang Diduga Jadi Pabrik Narkoba di Bali

Polisi Gerebek Vila yang Diduga Jadi Pabrik Narkoba di Bali

Denpasar
PDI-P Bali Usulkan 2 Nama untuk Dampingi Koster pada Pilkada 2024

PDI-P Bali Usulkan 2 Nama untuk Dampingi Koster pada Pilkada 2024

Denpasar
Koster Sebut Permintaan Maafnya Pernah Tolak Tim Israel Bukan karena Pilkada

Koster Sebut Permintaan Maafnya Pernah Tolak Tim Israel Bukan karena Pilkada

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com